Ibu Bermain Dengan Anak Perempuan

 

Seperti ayah dan anak laki-laki, sosok ibu yang feminin dan memiliki naluri pengasuhan yang sangat besar, dianggap lebih klik bila beraktivitas dengan anak perempuan.

Anak perempuan sangat menyukai kelembutan dan naluri untuk diasuh, dimana terdapat banyak skin to skin contact  lewat belaian, pelukan dan ciuman. Anak perempuan juga suka akan keindahan, kerapian dan mengorganisir sesuatu, yang dapat dipelajarinya saat ia beraktivitas bersama ibu.  

Aktivitas seru ibu dengan anak perempuannya:

1. Berdandan Bersama. Ibu kerap memerhatikan penampilan anak perempuannya. Dan, ternyata, diam-diam anak perempuan juga sering memerhatikan penampilan ibu, lho!Tuangkan naluri untuk tampil dengan cantik dan keinginan mendandani lewat permainan berdandan bersama atau saling mendandani. Anda bisa menyulap anak perempuan secantik boneka - dan ia akan menikmatinya - dan berilah anak kesempatan menggunakan alat-alat make up Anda  yang selama ini dikaguminya untuk membuat Anda lebih "cantik".  Dalam proses mendandani, secara tidak langsung Anda menumbuhkan perasaan mencintai dan mengasihi sebab kegiatan ini melibatkan sentuhan fisik, kasih sayang, keinginan untuk membuat orang lain tampil lebih cantik, juga mengembangkan imajinasi dan kreativitas. Mendandani anak perempuan juga merupakan salah satu manifestasi ibu untuk membuat anaknya menjadi feminin dan sadar penampilan

2. Role play. Anak perempuan memiliki kebutuhan afeksi lebih tinggi, dapat dipenuhi salah satunya lewat komunikasi. Role play atau bermain pura-pura, misalnya bermain dokter-dokteran, guru-guruan, masak-masakan atau orang-orangan, adalah aktivitas yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut.  Tips bagi Anda:
  • Terlibat aktif dalam permainan, misalnya ketika anak berperan menjadi guru, Anda berperan menjadi murid, atau sebaliknya.
  • Pancing anak untuk banyak berbicara saat bermain, misalnya dengan bertanya kepadanya. Ini berguna untuk melatih perbendaharaan kosa katanya.
  • Ajarkan nilai-nilai yang baik dan cara bersikap sesuai karakter manakala anak memerankan suatu tokoh. Misalnya, saat berperan sebagai dokter, ingatkan dia untuk bersikap ramah kepada "pasien."
3. Meronce. Permainan yang bersifat menata, menyusun, mengelompokkan, sangat disukai anak perempuan.  Apalagi bila menghasilkan sesuatu yang indah! Ibu bisa mengajak anak perempuannya meronce, misalnya meronce beads, manik-manik, kancing berbagai  ukuran, bentuk dan warna, menjadi sebuah kalung atau gelang. Selain menggugah rasa penasaran, proses meronce - memasukkan manik-manik ke benang  - melatih motorik halus, konsentrasi dan kesabaran anak. Bila kalung sudah jadi, puji dan biarkan dia (atau Anda) mengenakan hasil karyanya, untuk meningkatkan rasa percaya diri.

Baca:
Bermain Sesuai Gender

 



Artikel Rekomendasi