Aman Main Kembang Api

 

Balita tidak dibolehkan bermain kembang api walaupun ‘hanya’ sejenis kembang api genggam. Percikan api dari kembang api genggam bisa dengan mudah mengenai dan membakar wajah, tangan ataupun pakaian penggunanya. Usia balita belum memahami bahaya dan tidak tahu bagaimana bertindak jika bahaya datang.
 
Anak yang lebih tua boleh memainkan kembang api dibawah pengawasan orang dewasa. Jangan bermain kembang api sambil berlari-lari. Orangtua harus mengerti tentang prosedur keselamatan jika terjadi gawat darurat. Selalu awasi anak-anak saat bermain kembang api. Pengawasan yang lengah bisa berakibat fatal. Tips bermain kembang api yang aman:
  • Jangan lupa untuk membeli kembang api legal yang terdapat nama perusahaan dan memiliki petunjuk penggunaannya. Beberapa kembang api sudah tidak diizinkan beredar karena terlalu berbahaya.
  • Letakkan kembang api di tempat sejuk dan kering
  • Jangan pernah membuat kembang api sendiri  
  • Jangan bermain kembang api di dalam rumah. Carilah ruang terbuka untuk bermain kembang api dan usahakan terdapat sumber air untuk berjaga-jaga jika terjadi kecelakaan.
  • Ketika bermain api dengan anak-anak, beritahulah anak-anak tentang resiko bermain kembang api jika terjadi kecelakaan. Ajarkan anak supaya bermain dengan sangat hati-hati.
  • Awasi selalu anak anda, jika bermain kembang api. Anak-anak akan bersikap baik dan lebih bertanggung jawab ketika mengetahui anda berada di dekatnya.
  • Nyalakan kembang api dari jarak aman, dengan pemantik yang jauh dari anggota tubuh.
  • Usahakan jangan terlalu dekat dengan orang lain dan jangan melempar atau memainkan kembang api dekat dengan wajah orang lain.
  • Rendam kembang api yang telah digunakan ke dalam air sebelum dibuang ke tempat sampah.
  • Pakailah pelindung mata saat bermain kembang api karena bara yang dihasilkan bisa merusak mata atau lebih buruk lagi menyebabkan kebutaan.
  • Jangan paksakan kembang api menyala jika memang sudah tidak bisa menyala. Segera rendam dalam air dan buanglah ke tempat sampah.
  • Jika terjadi kecelakaan, jangan panik ! Basuhlah luka dengan air dingin yang banyak. Berilah minum pada korban dan segera larikan ke klinik atau Rumah Sakit terdekat.

Kembang api berfungi untuk menciptakan keriaan di setiap perayaan. Berhati-hatilah berada atau bermain-main dengannya terutama saat bermain bersama sang buah hati. Jangan sampai fungsi kembang api yang seharusnya menghibur malah justru menjadi bumerang buat kita. (me)


 



Artikel Rekomendasi