Stimulasi Untuk Bayi Bilateral Clubfoot

 


Clubfoot adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan keadaan  dimana kaki berubah/bengkok dari keadaan atau posisi normal. Bilateral clubfeet menunjukkan keadaan ini terjadi pada kedua buah kaki. Penyebab pasti dari clubfoot sampai sekarang belum diketahui. Penatalaksanaan clubfoot harus dilakukan sedini mungkin, minimal beberapa hari setelah lahir. Tujuannya untuk mencegah disabilitas sehingga penderita dapat melakukan aktivitas secara normal, baik ketika anak-anak maupun setelah dewasa.  

Pada bayi yang lahir prematur, maka pemantauan tumbuh kembangnya harus menggunakan usia koreksinya, yaitu usia saat ini dikurangi koreksi usia karena kurang bulannya. Misalnya bila saat ini usia bayi 5 bulan, untuk penilaian perkembangannya adalah sekitar 2,5 bulan. Stimulasi sebaiknya diberikan secara multi modal. Maksudnya, selain motorik kasar seperti kemampuan tengkurap, harus juga distimulasi motorik halus, bahasa dan personal social-nya.

Stimulasi yang diperlukan
Ajaklah ia berinteraksi, berikan mainan yang menarik untuk dilihat dan digenggam. Sesekali dalam posisi tidur, angkat kedua tangannya sehingga ia berusaha mengangkat kepalanya. Namun harus diingat bahwa prinsip stimulasi adalah jangan dipaksa, sedini mungkin, berulang-ulang dan dalam keadaan yang menyenangkan. Jika gips sudah dilepas, Ibu akan lebih leluasa lagi melakukan stimulasi.

Gejala clubfoot
- Kaki terputar sampai terbalik; telapak menghadap ke atas, punggung kaki bengkok ke bawah
- Otot betis melemah
- Kaki yang mengalami clubfoot lebih pendek daripada kaki sisi lain yang normal

Clubfoot dapat dideteksi sejak janin di dalam kandungan. Sehingga ketika bayi lahir akan dirujuk ke dokter ahli tulang dan otot. Clubfoot terjadi karena:
- Kaki janin salah posisi saat proses pertumbuhan
- Kombinasi genetis dan paparan lingkungan

Faktor risiko
- Ada riwayat dalam keluarga
- Janin berjenis kelamin laki-laki
- Masalah genetik trisomi 18 atau sindrom Edwards
- Terkena infeksi, ibu pemakai narkoba, dan merokok selama hamil
- Bawaan lahir

Lakukan pemeriksaan sebelum konsepsi untuk mengetahui apakah punya riwayat di dalam keluarga. Saat hamil lakukan pemeriksaan rutin, hindari gigitan nyamuk pembawa virus Zika.

Konsultan: dr.  Bernie Endyarni Medise, SpA(K)


 

 



Artikel Rekomendasi