Bila Bayi Gumoh

 

Bila bayi Anda mengalami gumoh, bukan berarti harus secepatnya membawanya ke dokter. Ada baiknya kita mempelajari beberapa hal penting untuk mengatasi masalah bayi bunda, dan mengurangi resiko dehidrasi atau komplikasi yang lain.
  • Pastikan ibu menyusui sang bayi dalam kondisi yang tenang dan nyaman.
  • Jaga agar bayi tidak menyusu terlalu cepat, dengan cara menghindari memberikan ASI atau susu ketika bayi sudah sangat lapar. Menyusu tergesa-gesa dapat meningkatkan risiko gumoh.
  • Susun jadwal pemberian ASI –dengan memberikan ASI sedikit namun sering, maka bayi Anda tidak dalam kondisi terlalu kenyang.
  • Hindari mengajak bayi banyak bergerak sesaat setelah menyusu.
  • Bila bayi minum ASI menggunakan botol, pastikan Anda memilihkan lubang dot dengan tepat. Untuk bayi baru, pilih lubang dot kecil dan kemudian ganti dengan yang dot berlubang lebih besar sesuai pertambahan usia. Lubang dot yang terlalu besar untuk bayi baru dapat mengakibatkan susu yang keluar lebih cepat, akibatnya dapat terjadi gumoh.
  • Bila bayi minum susu formula, wajib perhatikan komposisi susu formula tersebut. Beberapa bahan dalam susu formula dibuat untuk mengentalkan susu, sehingga dapat mengurangi gumoh. (me)

Baca juga: Muntah atau Gumoh?



 



Artikel Rekomendasi

post4

Tips Menjaga Kesehatan Kulit Bayi

Agar tetap sehat, kulit bayi dan balita harus tetap dijaga dengan perawatan yang benar. Penggunaan lotion, sabun, makanan, bahan pakaian, juga menjadi perhatian. Baca tip-tipnya.... read more