Kenali Temperamen Bayi

 

Masing-masing bayi memiliki temperamen yang berbeda, sehingga cara mengasuhnya pun berbeda. Ada yang selalu menebar senyum, rewel, aktif, tenang, dan menangis jika didekati. Pelajari tip berikut ini:

Mengasuh bayi aktif:
  • Berilah dia beberapa pilihan aktifitas fisik yang ringan, misalnya  menggantung beragam mainan di stroller agar ia termotivasi untuk meraih.
  • Karena mudah menerima stimulasi fisik apa pun, tahap perkembangan seperti berjalan kemungkinan lebih cepat dibanding bayi lain.
  • Amankan lingkungannya, dan jangan biarkan  ia sendirian di tempat tinggi sebab bisa jatuh atau terguling. 

Mengasuh Bayi Teratur:

  • Penuhi rutinitasnya setiap hari. Rutinitas itulah yang membuat ia merasa aman. Baru ketika beranjak besar, ia mulai bisa menerima jika, misalnya, tidak tidur siang tepat waktu lantaran di rumah sedang banyak tamu.
  • Menyusuinya di kursi yang sama atau menenangkannya dengan cara yang sama, dapat meredakannya kerewelan ketika jadwalnya terganggu.
  • Mengasuh Bayi Ramah
  • Beri ia kesempatan untuk berinteraksi dengan mendaftarkannya di playgroup, atau mengajaknya main di playground dan  tempat anak-anak berkumpul lainnya.
  • Namun demikian, jangan paksa dia untuk cepat-cepat ‘on’ dalam suasana baru. Beri ia kesempatan untuk melihat situasi dari pangkuan Anda, sampai ia mengeluarkan suara atau tersenyum kepada orang yang ada di dekatnya.
Mengasuh Bayi Adaptif: Meski daya adaptasi bayi ini tinggi, namun jangan “menfaatkannya” dengan sering menyerahkan dia  kepada  pengasuh sehingga Anda jarang berinteraksi atau bermain dengannya.

Mengasuh Bayi Intensif:
  • Cari beragam cara untuk menenangkan bayi yang mudah meluapkan perasaannya ini. Tak perlu merasa bersalah jika Anda tidak berhasil menenangkannya.  Jika Anda tidak tahan dengan jeritan dan tangisnya,  tarik  napas untuk menenangkan diri.
  • Perhatikan bahasa tubuhnya untuk mengenali perasaannya. Misalnya saat bosan mungkin ia akan mengerutkan dahi atau memalingkan wajah. Ajak ia bicara dengan menyebutkan perasaannya. Misalnya, “Oh, kamu tidak suka berisik, ya.”

Mengasuh Bayi Moody:

  • Beri  dia senyuman dan pelukan saat bangun tidur, yang akan membantunya membuka pagi dengan optimis.
  • Lakukan  yang terbaik untuk membuatnya nyaman. Ajak bernyanyi dan bermain-main untuk membuatnya tergelak dan  bahagia
  • Mengasuh Bayi Mudah Terganggu
  • Ingat-ingat sesuatu yang dapat membuatnya tenang, mungkin alunan musik atau dekapan dengan nyanyian.
  • Bersiaplah melakukan tindakan darurat untuk meghentikan tangisnya, misalnya dengan mengajaknya jalan-jalan keluar rumah di malam hari atau menyetok sebuah mainan baru yang dapat membuatnya lupa pada tangisnya.
Mengasuh Bayi Ulet:
  • Biarkan ia menyelesaikan “misinya”, jangan sering dibantu.
  • Beri ia  mainan dengan tingkat kesulitan lebih tinggi dan menantang.
Mengasuh Bayi Sensitif
  • Jangan tunda mengganti diapers basahnya.
  • Buatlah suasana menenangkan di rumah,  misalnya dengan lampu temaram atau musik lembut.
  • Sesuaikan jadwal bepergian dengan suasana hatinya yang paling baik.
  • Hindari aktivitas berlebihan menjelang tidur karena akan mengganggunya. (me)
Baca juga:
Bayi Punya Bahasa Isyarat
Bayi Suka Dicium
Rahasia Bahasa Tubuh Bayi

 



Artikel Rekomendasi