Cara Benar Mengukur Suhu Tubuh Bayi

 

Kini tersedia aneka jenis termometer di pasaran yang paling pas untuk mengukur suhu tubuh bayi. Mana yang paling oke?
 
Suhu tubuh normal manusia adalah 36,5-37,5 °C. Jika naik mencapai 38° C atau lebih, barulah disebut demam. Dan sebenarnya, demam adalah tanda tubuh sedang terinfeksi bakteri atau virus.

Di mana mengukurnya? Bagian badan bayi  yang bisa jadi tempat meletakkan termometer adalah ketiak, mulut dan anus.

Namun, akhir-akhir ini, teknologi termometer kian canggih, sehingga termometer bisa juga ditaruh di telinga dan dahi. Hanya saja, termometer kaca sama sekali tidak dianjurkan untuk ditaruh dalam mulut bayi. Karena jika tergigit oleh bayi dan pecah maka air raksa akan meracuni bayi. Dan jangan  mengukur suhu tubuh melalui anus tanpa bantuan petugas kesehatan.

Termoter infra red non contact seperti yang digunakan di tempat-tempat umum, juga sudah dapat dibeli di apotik. Anda lebih mudah mengukur suhu tubuh bayi, meski dalam keadaan bergerak. 

Ukur secara Berkala
  • Jika bayi demam, pantau kondisinya dengan cara mengukur suhu tubuhnya secara berkala. Kira-kira setiap 4-6 jam.
  • Segera bawa ke dokter, bila suhu tubuhnya meningkat hingga lebih dari 40 °C.
  • Bila suhu tubuh bayi masih berkisar antara 38-39°C, tunggu sampai 3 hari. Jika suhu tubuhnya tidak turun-turun juga, cepat bawa ke dokter
Penting!
  • Agar hasil pengukuran termometer akurat, tunggu sampai bayi Anda pulas dulu. Maklum, bayi biasanya merasa geli kalau ketiak atau telinganya dimasukkan benda asing!
  • Termometer khusus dahi belum banyak dijual di pasaran. Meski begitu, cara pemakaiannya mirip dengan termometer digital khusus telinga. Cuma, setelah menekan tombol pada body termomer, gerakkan termometer dari kiri ke kanan. Begitu pula sebaliknya. (me)

 



Artikel Rekomendasi