Rahasia Rambut Bayi

 

Jangan terlalu khawatir jika bayi Anda tidak berambut saat lahir. Rambut halus dan tipis saat lahir, hanya bertahan 3-4 bulan lalu rontok dan tumbuh rambut baru yang lebih tebal.

Cikal bakal rambut mulai berkembang ketika janin berumur 5-6 bulan. Mula-mula berupa rambut halus, tipis dan lembut warnanya. Hal ini berlanjut sampai bayi lahir. Maka tidak heran umumnya bayi yang lahir dengan kepala gundul berambut tipis. Meski ada juga yang lahir dengan rambut gondrong.

Rambut bayi baru lahir, yang halus, tipis dan seringkali berwarna musa (vellus) sepanjang 1-2 cm itu hanya bertahan 3-4 bulan lalu rontok. Sesudah mengalami rontok rambut, barulah tumbuh rambut baru yang umumnya lebih tebal dan mengikuti pola rambut orangtuanya, jadi, jangan terlalu khawatir jika bayi Anda tidak berambut saat lahir.

Penting cuci rambut! Cuci rambut adalah perawatan utama rambut bayi baru. Manfaatnya selain untuk kecenatikan rambut, tentu untuk kesehatan kulit kepala bayi. Karena itu dianjurkan mencuci rambut bayi setiap hari sambil memandikannya. Tak perlu khawatir bayi masuk angin. Justru sebaliknya. Jika terlalu lama tidak dikeramasi, sel-sel kulit mati akan menunmpuk sehingga kulit kepala menjadi kotor. Kotoran inilah yang dibersihkan dengan sampo khusus bayi. Setelah bersih, barulah muncul sel-sel kulit baru dari lapisan dalam kuliy kepala. Maka kulit kepala bayi pun terjada terus kebersihannya.

Pijat lembut kepala bayi. Saat mengeramasi rambut bayi, lakukan pijatan lembut pada kepalanya. Pijatan ini mengaktifkan kerja kelenjar lemak dari kulit kepala. Hasilnya, proses pelumasan pad akulit kepala lebih lancer dan rambut akan tampak meningkat. Jangan khawatir pada ubun-ubun yang masih lunak karena tulang tengkorak berada jauh di bawah lapisan kulit kepala.

Baca juga:
Serba-Serbi Rambut Bayi
Herba Untuk Rambut Bayi
Manfaat Mencukur Rambut Bayi
Kiat Bersihkan Kerak Topi Bayi
Infeksi Kulit Kepala Bayi Baru Lahir





 



Artikel Rekomendasi