Sepatu Pas Untuk Ibu Hamil

 

Tak hanya perut yang membesar saat Anda hamil, kaki juga. Inilah alasan mengapa Anda merasa sakit saat menggunakan sepatu. Yuk ganti sepatu agar acara jalan-jalan Anda tidak terganggu. Ini dia yang perlu Anda perhatikan: 
  1. Ganti Ukuran, karena pada akhir kehamilan biasanya telapak dan pergelangan kaki membengkak sehingga ukuran kaki jadi lebih besar 1-2 nomor. Beli sepatu/sandal dengan ukuran pas, usahakan ada rongga untuk jari-jari kaki, terutama pada sepatu tertutup. Jangan khawatir, ukuran kaki akan kembali normal setelah Anda bersalin.
  2. Beli sepatu di siang atau menjelang malam, karena beraktivitas seharian, kaki lelah dan membengkak hingga ukuran paling besar.
  3. Lebih baik pilih hak rendah atau tinggi maksimal 2 cm. Pilih juga yang bentuknya lebar dan sol bergerigi halus agar tidak licin. Hindari hak tinggi, karena membuat tubuh Anda makin condong ke depan. Bila mengenakan sepatu berhak tinggi, Anda mudah kehilangan keseimbangan, punggung bawah terasa sakit dan kaki cepat lelah.
  4. Model sederhana, misalnya tidak bertali-tali, karena Anda akan kesulitan mengikatnya. Hindari juga bentuk penutup runcing, karena jari kaki akan tergencet.
  5. Pilih yang berbahan alami seperti kulit atau kanvas yang memungkinkan kaki 'bernapas.' Jika ingin bahan lain, pilih yang lembut dan lentur sehingga bentuk sepatu mengikuti bentuk kaki. Untuk alas bagian dalam, pilih dari kulit empuk dan lembut, serta didesain mengikuti bentuk telapak kaki.
  6. Sesuaikan dengan acara. Sepatu tertutup berdesain klasik, cocok untuk ke kantor atau acara resmi. Sepatu kasual dari bahan lembut seperti suede, nyaman untuk acara santai. Sepatu sandal atau selop yang "memeluk" kaki dan berdesain feminin, misalnya berhias swarovsky, tetap cantik untuk ke pesta meski bertumit rendah. 
 

 



Artikel Rekomendasi