Balita Bermain Dokter-Dokteran

 

Bermain pura-pura menjadi dokter akan membuat balita mengembangkan imajinasi dan kemampuannya berbahasa.

Mengembangkan imajinasi. Sejak 2 tahun, balita sudah bisa mengembangkan imajinasi untuk bermain pura-pura. Kemampuan ini semakin mantap di usia 4 tahun, karena di usia ini anak sudah bis aberinteraksi dengan teman sebaya. Dengan begitu dalam permianan pura-pura mereka bisa bekerja sama dan berbagi peran. Saat bermain dokter-dokteran misalnya, imajinasi balita semakin berkembang. Pengalamannya yang lebih kaya, karena sudah beberapa kali periksa diri ke dokter, membuatnya dapat melakukan permainan ini persis seperti ketika dokter memeriksa balita.

Kemampuan berbahasa. Melalui permainan dokter-dokteran, balita juga mengembangkan kemampuan berbahasa. Ini terjadi tatkala “dokter” dan “pasien” berdialog tentang penyakit dan cara pengobatan. Manfaat lain, saat bermain balita sebenarnya yengan mengatasi kecemasannya sendiri saat ia harus berobat ke dokter. Dengan pura-pura menjadi dokter, anak bisa lebih memahami bahwa peran dokter adalah menolong dan menyembuhkan penyakit.

Ikut bermain. Beri anak ruang bermain. Meski dialognya terdengar lucu atau aneh, jangan diusik dan ditertawakan. Agar permainan dokter-dokteran semakin asyik, bekali anak mainan alat ekdokteran yang terdiri dari steteskop, obat-obatan, lengkap dengan jas dokter dan alat P3K. kalau mainan tersebut tidak ada, biarkan balita berimajinasi dengan menggunakan benda-benda di sekitarnya. Sesekali Anda juga bisa ikut bermain sebagai pasiennya. Kembangkan dialog yang lebih kaya agar anak belajar lebih banyak dari permainan ini. Misalnya,” Dok, apakah saya perlu operasi?” atau “Dok, bagaimana caranya supaya nggak ketularan sakit dari teman?”

Baca:
Bermain “Baju Papaku!”
Bermain Buku Bertekstur
Balita Bermain Cerdas Dengan Kertas


 



Artikel Rekomendasi