Kelainan Sperma Azoospermia

 

Azoospermia adalah kelainan sperma yang berupa di dalam cairan semen tidak ada atau nyaris tidak ditemukan adanya sel sperma sama sekali.

Kelainan sperma ini dapat dibagi menjadi 2 berdasarkan penyebabnya. Akibat ada sumbatan pada saluran sperma atau testis tidak mampu (gagal) menghasilkan sel-sel sperma. Untuk memastikan penyebabnya harus dilakukan dengan diagnosa, yaitu mengambil contoh sperma dari kelenjar epididimis atau dari testis. Contoh sperma yang ada, sebagian akan disimpan untuk terapi lanjutan yang dibutuhkan.

Namun, pria dengan azoospermia tidak selalu mandul selama testisnya tidak mengalami kerusakan dan masih dapat memproduksi sel-sel sperma. Kecuali bila terjadi kerusakan fungsi dan organ sehingga tidak dapat menghasilkan sel sperma lagi. Memang, pria azoospermia tidak mungkin dapat menghamili pasangannya karena tidak ada “benih” yang dikeluarkan saat berhubungan intim.

Penanganannya tergantung pada penyebabnya. Bila penyebabnya sumbatan pada saluran sperma, diatasi dengan operasi untuk menghilangkan sumbatan tersebut. Bila jumlah sel spermanya sangat sedikit, tidak mungkin dilakukan penanganan dengan inseminasi buatan. Untuk itu, biasanya akan dilakukan teknik khusus dalam program bayi tabung yang dikenal sebagai Intra Cytoplasmic Sperm Injection (ICSI) seperti yang dilakukan pada pasangan tersebut. (me)

Baca juga:
Kelainan Sperma Dysspermia

 



Artikel Rekomendasi

post4

Calon Ayah Harus Periksa Apa?

Idealnya, setiap calon ayah memeriksakan diri sebelum berencana punya anak. Tentu saja pemeriksaan fisik dan laboratorium penting agar kehamilan sehat tercapai.... read more

post4

5 Tips di Masa Prakonsepsi

Jika Anda sedang berusaha memiliki bayi, apa saja yang harus dilakukan agar kondisi Anda tetap prima saat hamil nantinya? Simak 5 tips berkut:... read more