Agar Balita Menjadi Penyimak yang baik.

Ciptakan kondisi tenang dan suasana menyenangkan agar si kecil dapat menyimak dengan baik.

Bacakan buku cerita favorit balita. Bacakan dengan pengucapan cukup jelas terdengar. Ucapkan setiap kata dan kalimat dengan perlahan dan intonasi yang tepat. Ciptakan kondisi tenang dan suasana menyenangkan agar si kecil dapat menyimak dengan baik. Pupuk kebiasaan membaca buku setiap hari, misalnya menjelang tidur.
Cobalah mendongeng dan kembangkan daya imajinasi dan kreativitas Anda untuk menciptakan dongeng. Gunakan alat bantu untuk menambah wawasan perbendaharaan kata si kecil. Misalnya, mengenalkan huruf “w” dengan menggunakan wortel dan huruf “b” menggunakan seikat bayam.
Ajak balita menyanyikan lagu dengan lirik tentang benda-benda di sekitarnya. Contohnya, lagu “Bintang Kecil.” Atau, lagu dengan lirik kata-kata yang menunjukkan bagian-bagian tubuhnya. Mintalah anak untuk menunjukkan bagian-bagian tubuhnya atau benda-benda yang disebut di dalam lirik lagu.
Biasakan mengajak balita berbicara, dan perhatikan apa yang diucapkan, meski belum jelas. Jangan sekali-kali mengabaikan si kecil atau menganggap dia tidak ada. Si kecil Anda merasa ditolak dan tidak disayang.
Ajak bermain “pasangan.” Berikan mainan yang menuntut anak untuk memasangkan benda yang satu dengan benda lainnya. Misalnya, gambar ban mobil dengan gambar bus, gambar sepatu dan gambar kaki. Permainan ini melatih anak balita untuk memusatkan perhatian, menyimak, dan menghapal benda-benda yang disebutkan dalam permainan.
Ajak jalan-jalan, kenalkan lingkungan di sekitar perumahan Anda dan biarkan anak mendengar apa saja yang ada di sekitar rumahnya, termasuk orang yang sedang berteriak marah. Katakan kepada anak, kita tidak boleh bicara dengan cara seperti itu.
Bicarakan hal-hal yang baik dan pilih kosa kata yang baik dan santun.