Haruskah Langsung ke Dokter?

 

Setelah pulang bermain tiba-tiba wajah anak Anda timbul bercak-bercak dan wajahnya timbul di bagian tertentu. Atau, setelah menikmati roti kacang kesukaannya, bibirnya menebal dan terasa gatal. Ini mungkin tanda-tanda alergi, apa saja dan di mana biasanya tanda ini meninggalkan jejak?

1. KULIT

Alergi yang terjadi di kulit biasanya ditunjukkan dengan gejala memerahnya kulit seperti biduran, diikuti dengan kelopak mata serta bibir yang membengkak. Kulit kering, kemerahan, dan gatal terjadi secara berulangdan berada di lokasi-lokasi yang khas seperti daerah pipi, lipatan sikut, serta belakang lutut.

2. SISTEM PERNAPASAN

Jika alergi menyerang sistem pernapasan anak, ia akan sering mengalami batuk pilek berulang disertai demam dan ini terjadi pada malam atau pagi hari. Biasanya ini diikuti dengan kondisi gatal, berair (pilek), dan bersin berulang saat tidak mengalami flu, juga disertai hidung tersumbat, mata merah, berair dan gatal.

3. SISTEM PENCERNAAN

Mual, nyeri perut, muntah atau diare bahkan sampai diare berdarah dapat terjadi berulang kali saat anak mengalami alergi. Ini terjadi bukan karena infeksi atau intoleransi sehingga harus diwaspadai.

Jadi, kapankah saat yang tepat membawanya ke dokter?

Tak perlu buru-buru,  jika Anda memiliki riwayat alergi pada anak, maka periksa segera makanan atau benda yang kemungkinan bersentuhan dengan anak beberapa jam sebelumnya. Lakukan perawatan biasa dan tetap jaga kondisi anak tetap tenang. Namun, jika kondisi memburuk dan menimbulkan komplikasi yang tidak biasa, segera bawa ke dokter.

Untuk gejala pertama, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter anak. Selannjutnya, jika sudah diketahui bahwa anak Anda memiliki alergi tertentu, dokter akan memberikan rujukan untuk berkonsultasi ke dokter spesialis.


 



Artikel Rekomendasi