Hati-Hati Wabah Polio

 

Penyakit yang masuk ke tubuh balita melalui saluran pencernaan ini ditularkan melalui virus yang ada pada kotoran yang tertulari virus polio. Penularannya bisa terjadi lewat berbagai jalan. Misalnya, air minum yang tercemar virus polio, atau melalui tangan yang tercemar virus polio yang kemudian memegang makanan sehingga masuk ke saluran pencernaan.

Masa inkubasi:
3-35 hari.

Gejala:

Polio memang penyakit berbahaya yang dikenal menyerang diam-diam, dan sekali terkena tidak dapat disembuhkan. Orang yang terinfeksi polio kadang-kadang belum tentu menderita sakit. Sekitar 95% dari mereka yang tertular tanpa gejala ini disebut asymptomatic polio. Sementara 4–8% kasus yang menunjukkan gejalanya disebut symptomatic polio.

Gejalanya muncul dalam tiga bentuk, yakni:
  • Gejala yang ringan (abortive polio). Hampir seluruh penderita yang mengalami gejala ini tidak menyadarinya, karena gejalanya mirip flu, seperti:
    •  Demam.
    • Sakit tenggorokan.
    • Sakit kepala.
    • Badan terasa nyeri dan lelah, seperti mau selesma.
    • Diare.
  • Gejala yang lebih serius (biasanya berhubungan dengan radang selaput otak yang disebut sebagai nonparalytic polio). Sekitar 1–5% menunjukkan gejala  seperti:
    • Terlalu peka terhadap cahaya.
    • Kaku kuduk (biasanya diperiksa oleh dokter).
  • Gejala yang berat (paralytic polio) yang hanya dialami 0,1 sampai 2% kasus polio. Gejalanya adalah:
    • Kelumpuhan permanen, bisa pada tungkai, baik kaki maupun tangan.
    • Kelumpuhan berat, misalnya pada otot pernapasan.  Pada kondisi ini, biasanya pasien membutuhkan alat bantu napas.
Catatan:
Sekalipun penyakit polio yang akut biasanya menyerang hanya kurang dari 2 minggu, namun akibatnya bisa merusakkan saraf seumur hidup, sehingga menyebabkan kelumpuhan yang menetap.

Pencegahan:
  • Vaksinasi polio oral (diteteskan ke mulut). Vaksin yang diberikan berupa virus polio hidup yang telah dilemahkan, minimal 5 kali.
  • Membersihkan tangan setelah buang air besar, agar tidak terjadi penularan.
  • Minum air yang sudah dimasak, agar jika ada virus polio yang mencemari bisa mati.

 



Artikel Rekomendasi