Teman bermain sangat penting dalam hidup balita. Anak yang ditolak teman sebaya atau tak punya teman, secara emosi dan kesehatan mentalnya berisiko mengalami gangguan. Masalah selanjutnya adalah putus sekolah, berperilaku menyimpang, tidak naik kelas, sulit beradaptasi di sekolah dan berpandangan negative terhadap sekolah.

Bermain bersama teman perlu diajarkan. Balita perlu menyadari bahwa dalam interaksi perlu penghargaan terhadpa lawan main yang ditunjukkan. Misalnya, melalui kontak mata dan saling bicara. Orangtua bisa membantu balita menjalin pertemananan secara asertif, dengan:

• Memahami kesulitannya. Ada balita yang tidak mau berteman, ada yang sampai lebih dari usia 6 tahun tak mau berteman. Jelaskan pentingnya punya teman, ajarkan anak cara memulai berteman.
• Memahami tingkat aktivitas anak. Sediakan mainan dan permainan untuk bermain bersama sesuai tingkat aktivitas anak. Misalnya untuk anak tergolong aktif, beri ia bola besar untuk dimainkan bersama teman-temanya. Anak yang tidak aktif, berikan bak pasir dan aneka peralatannya.
• Memberi kesempatan bergiliran. Pertengkaran yang sering terjadi pada anak saat bermain hanya soal tidak mau bergantian. Anak yang dibiarkan mau menang sendiri tumbuh menjadi orang yang menyebalkan, gambang ngambek dan pendendam. Bantu anak melihat bahwa perilakunya membuat balita dijauhi teman.
• Membiarkan balita mengatasi masalahnya sendiri dahulu jika ia bertengkar dengan teman. Pertengkaran merupakan media bagi anak untuk mengatasi suatu permasalahan. Jika pertengkaran semakin memburuk atau melibatkan adu fisik, baru Anda dapat turun tangan tanpa membela salah satu pihak.
• Mengawasi jam bermain. Putuskan berapa lama anak bermain bersama, bermain bersama bukan hal mudah bagi balita. Berpisah dahulu dan main lagi besok, bisa menjadi keputusan tepat sat anak mulai tampak lelah, frustasi dan bertengkar.
• Menciptakan lingkungan bermain bersama. Besarnya lahan dan jenis mainan, menentukan jensi permainan. Mainan seperti Indian dan Koboi, berarti permainan aktif yang butuh berlari-lari, sembunyi, merangkak, tiarap dan berteriak. Bermain balok bersama teman berarti permainan tenang.