Kebiasaan Balita Membongkar Belanjaan

 

Membongkar kantong belanjaan mama menjadi hobi baru anak usia 3 tahun. Ini tanda perkembangan rasa ingin tahu dan juga motorik halusnya .

"Mama beli apa?" tanya anak Anda ketika Anda pulang berbelanja. "Banyak Kak," jawab Anda. Anak Anda pun menyambut belanjaan yang Anda letakkan di meja. Satu persatu isi kantong dikeluarkannya dan ia teliti. Apa membuatnya tertarik pada kantong belanjaan Anda?

Ingin tahu dan motorik. Rasa ingin tahu mendorong anak senang menyambut Anda pulang belanja, karena sebentar lagi ia boleh membongkar belanjaan ibu. Rasa ingin tahunya ini didukung perkembangan motorik yang semakin matang. Kini ia tak hanya mampu membuka, tapi juga pintar mengeluarkan barang-barang dari kantong belanjaan.

Terlebih lagi saat ini anak telah mengenal beberapa barang yang sering dia dan Anda gunakan. Mengenali barang yang Anda bawa dalam kantong belanjaan, memunculkan kebahagiaan tersendiri bagi anak. Misalnya, saat ia mengenali sampo, susu, maupun sabun yang Anda beli untuknya.

Pelajaran penting. Hobi baru ini memang terlihat sepele. Tetapi, sebenarnya, dapat menjadi pelajaran penting bagi anak. Anda dapat mengajaknya mengatur barang-barang belanjaan ke dalam lemari. Secara tidak langsug anak belajar pentingnya mengorganisasi barang. Namun, pastikan anak tidak mengangkat barang yang berat atau mudah pecah.

Anda juga dapat mengenalkan si kecil berhitung serta mengelompokkan barang sesuai jenisnya secara sederhana. Berapa banyak jumlah yang Anda beli per item, misalnya. Kenalkan pula anak pada barang-barang yang Anda beli. Misalnya, daun bayam yang kalau sudah dimasak menjadi sayur kesukaannya.

Walau ia antusias dan menikmati betul membuka kantong belanjaan untuk mengetahui isinya, pastikan anak hanya membuka kantong belanjaan Anda. Jangan biarkan ia melakukannya terhadap barang-barang orang lain, baik saat di rumah orang lain maupun saat orang lain berada di rumah Anda.

Meski usianya baru tiga tahun, anak juga perlu dibiasakan tidak lancang membuka barang milik orang lain. Ia perlu mengenal arti kepemilikan.

 



Artikel Rekomendasi