Kreatif Berpikir Berkat Musik

 

Melalui bermusik, anak akan mampu mengembangkan berbagai kecerdasan kognitif, emosi, dan kinestetik.

Vibrasi yang sering kita temukan dalam musik klasik dapat merangsang sel-sel otak agar berfungsi lebih aktif, tak bisa disangkal lagi. Tak heran jika para  ahli menyarankan ibu hamil memperdengarkan musik bagi janinnya.

Seberapa besar musik mempengaruhi  perkembangan anak usia 5 tahun? Kegiatan bermusik apa yang cocok untuk anak, dan bagaimana mengembangkan potensinya  bermusik agar optimal?

Musik terkait erat dengan kecerdasan kognitif. Tak cuma bayi yang merespons cepat saat mendengar lagu yang sering didengarnya saat ia dalam kandungan. Anak usia 4 - 5 tahun memperoleh berbagai keuntungan dengan menjadikan musik sebagai bagian kesehariannya.

Penelitian Universitas Wisconsin, dan ahli fisika dari Universitas California, Amerika Serikat menyebutkan bahwa anak-anak yang ikut kursus musik, terutama piano, punya kemampuan abstraksi yang sangat dibutuhkan dalam belajar matematika dan ilmu pengetahuan alam. Uniknya, kemampuan ini jauh lebih tinggi dibanding anak lain yang belajar komputer. Musik memang memberikan stimulasi yang sangat kaya bagi para pendengar dan praktisinya.

Studi lain menunjukkan, musik terkait dengan kreativitas berpikir dan keterampilan spasial anak. Anak-anak prasekolah yang mendapatkan latihan musik dan menari menunjukkan kemampuan prima saat belajar tentang anggota tubuh dan kreativitas. Dengan musik, si kecil mengembangkan kapasitasnya  secara optimal.

Kegemaran anak 5 tahun bermusik mulai tampak misalnya dengan senangnya ia menyanyikan lagu-lagu tertentu atau mengikuti gaya bernyanyi penyanyi di televisi. Ia juga semakin senang bereksperimen dengan lagu yang didengarnya. Jangan heran jika ia bisa mengetuk meja atau sendok-garpu mengikuti ritme musik yang didengarnya. Ia juga piawai mengenal naik-turunnya nada lagu, mengikuti lagu dengan menggerakkan badan atau menjentikkan jarinya saat mendengar lagu kesayangannnya.

Semakin matang emosi anak, ia senang berkumpul dan berkegiatan bersama teman-teman sebayanya. Melihat besarnya minat si 5 tahun  memainkan alat musik, ikut kursus merupakan pilihan bagus agar anak semakin erat bergaul dengan musik. Tak perlu melihat apakah anak berbakat atau tidak, ikut kursus musik memberi kesempatan luas mengembangkan diri dalam bermusik.

Apakah anak 5 tahun siap kursus musik? Tujuan utama mengikutsertakan balita kursus musik, lebih untuk melatih kepekaan musikalnya. Anak perlu mengenali ritme, nada yang tepat, pengenalan warna bunyi, tempo, dinamika lagu dan tinggi rendah nada. Latihan semacam ini penting agar anak mengenali warna, bunyi, dan menguasai nada.

 



Artikel Rekomendasi