Mengajarkan Balita Minta Maaf

 

Mengajarkan balita meminta maaf atas tindakannya yang salah merupakan bentuk pembelajaran terhadap proses bersosialisasi balita kelak. Ini juga menjadi pembentukan mental balita menjadi pribadi yang tidak takut salah dan berani meminta maaf.

Oleh sebab itu, ajarkan balita meminta maaf sedini mungkin. Lakukan beberapa langkah sederhana ini:
 
Contoh langsung. Jika Anda melakukan kesalahan, biarkan balita melihat proses Anda mengatakan  “maaf”. Atau, saat balita melakukan kesalahan terhadap orang lain, Anda bisa memintakan maaf untuknya. Yang perlu anak tahu adalah minta maaf bukan sesuatu yang memalukan, justru sesuatu yang baik karena menunjukkan seseorang bisa berlapang dada mengakui kesalahannya.

Gunakan bahasa tubuh.
Penyesalan tidak hanya dinyatakan secara verbal, tapi juga secara nonverbal seperti perilaku mengelus, merangkul, memeluk, atau bersalaman. Lewat mengelus, merangkul, memeluk, atau bersalaman bisa merupakan langkah awal anak mengenal kesalahannya sambil berempati pada orang lain.

Alasan minta maaf.
Menjelaskan secara sederhana setiap kali ada kejadian yang mengharuskan balita  minta maaf merupakan awal yang baik untuk mengajarkan perilaku mengakui kesalahan. Apalagi di usia prasekolah, anak mulai dapat melihat hubungan sebab-akibat sederhana. Cara ini mendorong balita belajar bertanggung jawab pada sesuatu hal yang ia lakukan. Jika salah, anak harus minta maaf.

Waktu mengucap “maaf”.
Penting bagi balita untuk belajar bukan saja bagaimana minta maaf, tetapi kapan ia perlu minta maaf. Setiap balita melakukan kesalahan, hampiri dia dan ingatkan untuk minta maaf. Balita pun lama kelamaan paham kapan ia harus minta maaf.

Beri pujian. Setiap pembelajaran, jangan lupa memberi anak pujian. Balita merasa bahwa ia berhasil melakukan sesuai harapan ibu dan ayahnya. Pujian merupakan motivasi besar bagi anak untuk mengulangi tindakan minta maaf saat ia melakukan kesalahan.

Menurut psikolog Henny Supolo, SS, MA, ada tiga kata ajaib yang harus dilatih untuk mengasah kepekaan balita. Tiga kata ajaib itu adalah terima kasih, maaf, dan tolong. Jadi, mulailah mengajarkan balita meminta maaf sejak sekarang. (me)





 



Artikel Rekomendasi