“Ramai” (Lagi) Vaksin MMR

 

Masalah autis pada anak sepertinya tak henti menghantui para orang tua diseluruh dunia. Benarkan vaksin MMR sebagai biang autis pada anak?

Beberapa waktu silam, dunia kembali ramai memperbincangkan vaksin MMR sebagai penyebab autistik. Masalah ini terangkat lagi ke permukaan setelah Jenny McCarthy, salah satu pemeran serial TV “Beverly Hills”, menjadi tamu di acara “The Oprah Winfrey Show”. 

Dalam talk show itu, Jenny panjang-lebar cerita perihal Evan (5 tahun), buah hatinya, mulai menunjukkan gejala autis, setelah mendapat vaksin MMR. Isu ini ternyata juga berkaitan dengan peluncuran bukunya, “Louder than Words: A mother’s journey in healing autism,” yang berkisah tentang pengalaman pribadinya membesarkan anak autistik.

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) sebagai lembaga kesehatan Amerika Serikat, yang memberi rekomendasi pemberian vaksin MMR kepada bayi dan balita, tetap bertahan dengan pernyataannya, yang dikeluarkan pada 31 Oktober 2007. Tidak ada bukti dan data epidemik di seluruh dunia yang menunjukkan bahwa pemberian vaksin MMR meningkatkan jumlah kasus anak autistik di seluruh dunia.

 



Artikel Rekomendasi