Strategi mengingat anak lima tahun masih terus berkembang hingga usia sekolah. Karenanya, jika kini kelebihan beban, ia mudah lupa.

Sebelumnya, anak lima tahun mampu mengingat berbagai hal. Bahkan nama-nama dinosaurus yang pernah hidup di bumi, nama-nama jenis pesawat dan juga nama pemain sepak bola. Tapi kini, ia bahkan kerap lupa apa yang harus dibawanya ke sekolah esok hari. Apa yang membuatnya demikian?

Kelebihan beban. Saat ini, kemampuan berpikir anak lima tahun belumlah cukup berkembang untuk mampu mengerjakan banyak tugas atau sebelumnya merencanakan tugas. Untuk menyimpan satu dua hal dalam ingatannya, ia memang mampu. Namun, kalau ada sederet daftar yang harus dikerjakannya, ingatannya belumlah dapat diandalkan, karena kelebihan beban.

Strategi mengingat merupakan aktivitas mental yang di dalamnya terdapat penyimpanan informasi, untuk kemudian memindahkannya pada ingatan jangka panjang. Seperti halnya perkembangan kemampuan memusatkan perhatian, perkembangan strategi mengingat pada anak juga mengalami perubahan sesuai usia.

Sebenarnya, strategi mengingat ada pada anak saat ia memasuki usia prasekolah. Namun baru mengalami penyempurnaan saat anak memasuki usia sekolah.

Selain strategi, dalam mengingat informasi seseorang juga perlu memiliki kemampuan retrieval , yaitu memanggil kembali informasi yang masuk ke ingatan jangka panjang, baik melalui recognition (memanggil kembali informasi yang telah disimpan) atau pun recall (memanggil kembali informasi yang telah disimpan tanpa disajikan stimulus apa pun).

Umumnya, anak usia lima tahun dapat melakukannya. Dengan kata lain, anak lima tahun dapat mengingat kembali suatu peristiwa yang terjadi beberapa bulan atau beberapa tahun yang lalu.