Tanya-Jawab Balita: Multiple Intelligence atau Kecerdasan Majemuk

 

Tanya: Apakah yang termasuk dalam multiple intelligence? Siapakah pencetus konsep ini? Bagaimana pendekatan sekolah menggunakan basis multiple intelligence?

Jawab: Seorang pendidik Amerika, Howard Gardner, mengembangkan suatu kriteria untuk mengukur kecerdasan bukan hanya berdasarkan sebuah standar skor saja. Menurut konsep yang dikembangkan Gardner, kecerdasan tidak hanya meliputi kecerdasan logika dan berbahasa saja. Ini biasanya diukur hanya berdasarkan tes IQ.

Dalam kecerdasan majemuk, tidak ada anak yang dipandang bodoh atau rendah kecerdasannya. Yang ada hanya, anak yang menonjol dalam satu atau beberapa jenis kecerdasan. Hingga kini, Gardner masih terus mengembangkan alat ukurnya.

Kecerdasan majemuk meliputi kecerdasan logika-matematika, kecerdasan linguistik (berbahasa), kecerdasan visual-spasial, kecerdasan gerak tubuh (kinestetik), kecerdasan musik, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, kecerdasan naturalis, dan kecerdasan spiritual. Sekolah yang berlandaskan multiple intelligence biasanya akan sangat mengapresiasi semua aspek perkembangan anak. Program sekolah juga sifatnya menyeluruh, yaitu tidak berkonsentrasi hanya pada satu jenis kecerdasan saja.
 

 



Artikel Rekomendasi

post4

Gigi Anak Tak Kunjung Tumbuh

Pertumbuhan gigi anak saya (1 tahun) lambat sekali, bahkan belum punya satu gigi pun. Adakah obat atau vitamin yang dapat mempercepat pertumbuhan gigi?... read more