Terapi Balita Autistik

 

Tanya: Balita saya penyandang autistik, sudah setahun menjalani terapi okupasi/SI. Hasil tes BERA bagus dan untuk EEG ada perlambatan di otak bagian depan. Dokter mengatakan obatnya adalah stimulasi. Tapi balita saya tidak mengalami kemajuan, masih tetap belum berkata-kata, tidak tertarik dengan mainan, belum bisa mengungkapkan kemauannya, belum bisa BAB dan BAK sendiri, dan mengamuk bila terlambat diberi dot. Apalagi yang harus saya lakukan?  

Jawab: Menghadapi balita autistik sangat memerlukan kesabaran. Langkah Anda sudah optimal, tetapi memang kondisi autistik berbeda. Jenis terapi yang diberikan pun beragam, seperti yang sudah dijalani Raihan. Ada juga yang melakukan terapi dengan “berkuda” dan interaksi dengan lumba-lumba, juga terapi wicara untuk merangsang perkembangan bicara anak.

Bagaimana frekuensi dan kepatuhan untuk menjalankan terapi? Sebaiknya terapi dilakukan setiap hari dan di setiap kesempatan interaksi dengan anak. Lakukan terapi multimodal, yakni terapi dengan berbagai program secara komprehensif, dengan inti bermain, jangan paksa anak. Juga, ditunjang kesabaran ibu, ayah dan anggota keluarga lainnya. Semoga segera ada kemajuan pada balita Anda.

 



Artikel Rekomendasi

post4

Gigi Anak Tak Kunjung Tumbuh

Pertumbuhan gigi anak saya (1 tahun) lambat sekali, bahkan belum punya satu gigi pun. Adakah obat atau vitamin yang dapat mempercepat pertumbuhan gigi?... read more