Mengenalkan Balita Uang

 

Mengenalkan balita uang, bisa Anda lakukan dengan berbagai macam permainan. Belajar pun menjadi lebih menyenangkan.
  1. Bermain koin. Koin sangat menarik bagi balita, karena bentuknya bulat, pipih, ringan, ada gambarnya, dan bila jatuh bergemerincing. Biarkan anak memainkan koin bersih, misalnya memilah-milah koin berdasarkan warna logam dan ukuran. Lalu, ajak anak memperhatikan angka yang tertera di koin -ada angka 200, 500, 1000. Katakan, angka itu adalah nilai koin, semakin besar angkanya, semakin besar nilai koinnya. Misalnya, koin 1000 bisa untuk membeli 3 permen, koin  500 satu permen.
  2. Main pura-pura jadi petugas bank. Inilah role playing yang berhubungan dengan uang. Sebelumnya, ajak anak ke bank agar dia tahu kira-kira apa tugas teller, dan apa yang dilakukan nasabah. Lalu, minta anak menjadi "teller", Anda "nasabah". Pura-puralah "menabung" di bank dengan menyetor sejumlah uang kepada "teller" dan membiarkan "teller" menyimpan uang Anda di "lemari brankas" -misalnya kotak bekas sepatu. Lalu, "tarik" uang Anda beberapa lembar dan biarkan "teller"  menghitungnya.
  3. Memberi anak kesempatan berbelanja. Saat senggang, ajak anak ke warung atau supermarket untuk mencoba transaksi jual-beli. Caranya, beri dia uang Rp. 5000, dan katakan dengan uang itu ia bisa membeli makanan atau minuman yang diinginkan. Bantu dia memilih. Misalnya, ketika dia memilih biskuit seharga Rp. 7000, katakan "Uangmu tidak cukup". Setelah mendapatkan benda yang ingin dibeli dan uangnya cukup, bantu anak membayar di kasir dan  -mungkin- menerima uang kembalian.
  4. Menggunakan celengan lucu untuk menyimpan uang.  Belikan anak celengan lucu, biarkan ia memasukkan sendiri uangnya ke celengan, dan menyimpan celengan di tempat aman. Ini adalah cara mengajarkan pentingnya menabung kepada anak, yaitu dengan tidak membelanjakan semua uangnya, namun disimpan sebagian di celengan untuk dibelikan barang yang lebih berharga kelak.
  5. Mengenalkan macam-macam uang kertas. Stop keheranannya melihat kartu ATM Anda yang bila dimasukkan ke mesin akan mengeluarkan uang. Caranya, perkenalkan anak pada berbagai jenis uang. Uang plastik -kartu ATM dan kartu kredit- adalah sejenis uang yang bisa dipakai berbelanja, asalkan kita menyimpan uang di bank atau membayar uang ke bank. Uang kertas terbuat dari kertas, uang logam terbuat dari logam. Ketiganya berharga, ketiganya harus digunakan dengan bijaksana.
  6. Membelikan mainan yang berkaitan dengan uang. Seperti yang sudah dibahas, permainan monopoli mengajarkan anak cara menggunakan uang. Permainan lainnya yang berhubungan dengan si fulus, misalnya mainan mesin kasir (untuk menghitung dan menyimpan uang), kalkulator (untuk menghitung uang), dan dompet (untuk menyimpan uang kertas, koin, dan kartu ATM). Bermainlah dengan mainan itu.
  7. Membuka rekening di bank atas nama anak. Si pra sekolah bisa kita ajak ke bank untuk membuka tabungan dan kartu ATM atas namanya. Uangnya dari mana?  Dari celengannya yang sudah penuh! Jelaskan, menyimpan uang di bank lebih aman dan bank akan memberi kita hadiah karena menyimpan uang di bank tersebut, berupa bunga. Perlihatkan buku bank dan terangkan arti angka-angka di sana. Ajarkan prinsip kerja kartu ATM. Namun, untuk keamanan, pastikan Anda yang menyimpan buku tabungan dan kartu ATM anak.  (me)
Baca juga:
Mengajarkan Nilai Uang Pada Balita
Balita Mulai Mengenal Uang
Kata Anak, Tentang Uang
Belajar Dari Permainan Monopoli



 



Artikel Rekomendasi