Menjawab Hobi Bertanya Balita

 

Senang karena anak kritis, tapi banyak orangtua kehabisan akal menjawab pertanyaan-pertanyaan aneh dari anak. Setiap pertanyaannya, sebaiknya Anda jawab, demi memberikan pengetahuan padanya.

Bila Anda bingung menjawab pertanyaan anak, coba cari bantuan ke pasangan, teman, buku, film, atau googling. Memberikan penjelasan yang turut mengikutsertakan anak mencari jawabannya, akan lebih cepat dipahami. Berikut top 5 pertanyaan anak 2-3 tahun yang berhasil membuat para orangtua terdiam. Ayahbunda akan bantu Anda bagaimana menjawabnya.
  1. Kenapa aku tidak boleh makan permen karet? Beli permen karet dan tunjukkan bentuk dan tekturnya, sebelum beri penjelasan mengenai bahaya permen karet. Tarik permen karet sampai panjang dan ikatkan pada jari Anda. Setelah itu, katakan permen karet berbeda dengan permen lain, karena bila tertelan dapat membelit isi perutnya sehingga sakit perut. Permen karet tidak bisa digigit, harus dikunyah dan rasanya yang sangat manis dapat merusak giginya. Jelaskan bahwa gigi tidak boleh makan atau minum yang terlalu manis.
  2. Kenapa ibu harus bekerja? Jelaskan bahwa Anda harus membantu Ayah bekerja agar bisa mengumpulkan uang. Jika hanya Ayah yang bekerja, maka tidak cukup untuk membeli makanan, minuman, pakaian, mainan, susu dan kebutuhan lainnya. Sisipkan juga ‘pelajaran’ menabung. Jika ia ingin membeli sesuatu harus menabung lebih dulu. Sama seperti Anda harus menabung gaji untuk membeli pakaian. Bila anak menodong pertanyaan lain seperti “Kenapa Ayah Rio (temannya) bisa menghasilkan uang yang cukup?” Anda dapat mengatakan bahwa pekerjaan dan tempat Ayahnya dan Ayah Rio bekerja berbeda, sehingga uang yang diperoleh pun berbeda.  
  3. Kenapa aku tidak boleh minum dingin? Hindari menjawab “Tidak boleh, nanti kamu batuk.” Karena bisa saja saat anak minum air dingin, setelahnya tidak ada indikasi batuk atau flu. Ia pun akan menyangkal “Kemarin aku minum es tapi tidak batuk, Bunda!” Coba beri penjelasan bahwa suhu di dalam perutnya itu hangat. Bila minum air dingin, kasihan perutnya yang kaget dengan si air dingin. Kalau perut sering kedinginan, nanti perut dan badannya ikut sakit. Selain itu, giginya lama-lama bisa sakit karena tidak kuat 'dimandikan’ dengan air dingin, sama seperti badannya. Katakan padanya sesekali boleh minum air dingin, tapi tidak setiap hari.  
  4. Kenapa aku bisa cegukan? Awali dengan menjelaskan proses pernapasan. Ajak anak bernapas, menghirup udara sebanyak-banyaknya lalu hembuskan perlahan. Saat menghirup, minta ia pegang bagian dadanya. Dada akan membusung, kemudian kempes kembali setelah dihembuskan. Di dalam dada ada rongga dada. Rongga dada itu yang sebenarnya terkena cegukan. Manusia bisa cegukan karena rongga dadanya terkejut akibat minuman atau makanan yang terlalu dingin atau terlalu panas dan minuman bersoda. Minuman bersoda mengandung banyak udara, sehingga rongga dada penuh udara, dan muncullah suara “hik…hik…” Berikan juga solusi mengatasi cegukan dengan menahan napas selama mungkin, kemudian hembuskan nafas perlahan-lahan.
  5. Kenapa aku tidak boleh bermain di luar saat hujan? Jelaskan suhu di luar rumah saat hujan menjadi dingin. Bila ia bermain hujan-hujanan, ia akan basah dan kedinginan. Belum lagi angin yang berhembus kencang, bisa membuat masuk angin. Kalau badan kedinginan, hidung dan tenggorokan ikut kedinginan, sehingga bisa sakit flu dan batuk. Sebenarnya anak-anak boleh main hujan-hujanan asal cukup 5 menit saja. Air hujan memberi pengalaman luar biasa untuk anak, seperti sensasi merasakan turunnya air dari langit. (me)
Baca juga:
Menjawab Pertanyaan Balita Soal Kehamilan
Menjawab Pertanyaan Kakak Tentang Adik
Menjawab Pertanyaan Balita Soal Seks

 



Artikel Rekomendasi