Tips Jajan Bersama Anak

 

1. Perhatikan warna dan tekstur makanan. Jajanan berwarna menyolok atau ngejreng, kemungkinan menggunakan pewarna buatan atau bahkan pewarna bukan untuk makanan, misalnya pewarna tekstil. Tekstur terlalu kenyal bisa didapat dengan cara mencampur makanan dengan tepung terigu, atau bisa juga karena bahan makanan dibubuhi bleng atau boraks yang berbahaya.

2. Teliti lokasi jajanan, cukup bersih atau tidak, atau apakah display makanan dihinggapi lalat. Hindari warung makan di dekat pembuangan sampah, selokan kotor, atau di pinggir jalan ramai sehingga makanan dihinggapi debu jalan.

3. Cek air cuci piring dan gelas, apakah dari sumber air mengalir seperti keran air, atau dari air pada ember yang jarang diganti?

4. Jangan jajan pada saat musim banjir, sebab ada kemungkinan makanan/minuman tercemar bibit penyakit dari banjir dan genangan air.

5. Jangan jajan terlalu sering, maksimal 1 kali sebulan, dan lakukan ketika anak sehat atau daya tahan tubuhnya cukup baik.

(NAT/ERN)

 



Artikel Rekomendasi