Infeksi Kulit Bokong Bayi Baru

 

Kulit bokong yang tidak terjaga kebersihan dan kesehatannya, misalnya kalau popok yang basah tidak segera diganti, bis amengalami iritasi yang akhirnya menjadi ruam atau bintil-bintil merah.

Bila ruam tidak segera diatasi, akan timbul masalah lain yaitu datangnya kuman penyakit. Terjadilah infeksi.

Gejala:
  • Ada ruam atau bintil-bintil pada kulitnya yang berwarna merah terang dan mencapai lipatan kulit paha dan bagian bawah kemaluan.
  • Ruam tampak bengkak, dan teraba panas di tempat kemerahan.
  • Bagian yang terkena ruam terasa perih dan sakit, serta kadang-kadang sampai bernanah. Baisanya bayi akan rewel dan menangis ketika diganti popoknya.
Sebaiknya lakukan:
  • Segera membawa anak ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut, bisanya, dokter akan memberikan obat salep tergantung penyebabnya, yakni bakteri, jamur atau hanya mengobati iritasinya.
  • Tidak mengggosok kulitnya yang tampak kemerahan. Jadi, saat membersihkan bokong bayi, alirkan air kea rah bokongnya, lalu tepuk-tepuk permukaan kulitnya dengan bahan lembut. Angina-anginkan sebentar di udara terbuka, baru diolesi obat dari dokter.
  • Bila menggunakan popok sekali pakai, pastikan popok yang dipilih berbahan dasar lembut bagi kulit bayi dan diganti setiap 3 jam, apabila kalau terlihat telah penuh dna begitu pula bila bayi buang air besar.
  • Menghindari memakaikan bayi popok yang terlalu ketat, agar kulitnya bisa bernapas.
Baca juga:
11 Penyakit Pertama Bayi Baru





 



Artikel Rekomendasi