Pedoman Pertumbuhan Anak Selain KMS

 

Selain KMS (Kartu Menuju Sehat) ayah dan ibu dapat memantau pertumbuhan balita dengan beberapa pedoman lainnya. Agar dapat memberikan stimulasi pertumbuhan anak dengan tepat, karena setiap anak memiliki kecepatan pertumbuhan yang unik dan berbeda dengan anak-anak lainnya.

Orang tua harus cermat dan jeli dalam memantau pertumbuhan anak, yaitu memantau pertambahan tinggi badan, berat badan maupun lingkar kepala, terutama di masa bayi. Di Indonesia, ayah dan ibu dapat menggunakan patokan Kartu Menuju Sehat (KMS) dan beberapa pedoman pertumbuhan balita lainnya, yang dapat digunakan sebagai alat bantu untuk memeriksa silang. Berikut ini adalah beberapa pedoman pertumbuhan yang harus Anda pantau juga:
  • Ukuran rata-rata lingkar kepala bayi ketika lahir 35 cm. Pada usia 6 bulan, lingkar kepala bertambah kurang lebih 8,5 cm, menjadi 43,5 cm. Pada usia 1 tahun bertambah sekitar 12 cm dari ukuran saat lahir, menjadi sekitar 47 cm.
  • Panjang bayi saat berumur 1 tahun rata-rata 1,5 kali panjang lahir. Pada umur 4 tahun, 2 kali panjang waktu lahir.
  • Rumus perhitungan berat badan untuk mengetahui berat normal anak usia 1 – 6 tahun adalah 2n+8 (n adalah usia anak). Rata-rata berat usia 6 bulan adalah 2 kali berat lahir. Usia setahun 3 kali berat lahir.
  • Setiap hasil pengukuran tubuh memiliki rentang normal. Fisik bayi yang kurus tidak selalu pertanda bermasalah atau kurang gizi selama berat badannya masih di dalam rentang normal grafik pertumbuhan. Bila bayi aktif, bahagia, dan cirri-ciri tumbuh kmbang lainnya normal, jangan khawatir.
  • Hindari membandingkan bayi Anda dengan bayi lain walaupun usia dan jenis kelaminnya atau bahkan dengan saudaranya, misalnya kakak atau sepupu. Setiap anak unik, berbeda dan memiliki kecepatan pertumbuhan tersendiri.
  • Jika bayi Anda lahir premature, maka ukuran dan cara untuk memantau pertumbuhannya berbeda dengan bayi yang lahir cukup bulan. Pemantauan terhadap pertumbuhannya harus didasarkan pada usia sesungguhnya, bukan usia lahir. Misalnya, jika anak lahir di usia 30 minggu, berarti bayi lahir 7 minggu lebih cepat dari usia sesungguhnya. Maka jika usianya saat ini 4 bulan, sebenarnya bayi Anda berusia 2 bulan 1 minggu. Bayi premature atau lahir dengan berat badan rendah (BBLR), biasanya juga memiliki kemampuan menelan yang kurang baik. Bila tidak diantisipasi, maka pertumbuhannya bisa terhambat.
  • Berat badan anak kurang, tidak naik atau turun, yang terjadi lebih dari 6 bulan, biasanya akan memengaruhi pertambahan tinggi badannya. Artinya, anak tidak bertambah berat dan tinggi. Meski tampak proporsional, dia sebetulnya kurang gizi. Perawakannya pendek atau disebut stunted.

 



Artikel Rekomendasi