Bayi Suka Dicium

 

Ciuman yang diberikan oleh Ayah dan Bunda, dan orang-orang terdekat membuat bayi merasa aman dan nyaman. 

Bayi tahu kalau dicintai. Melalui ciuman, menurut Dr. Judith A. Hudson, pakar psikologi perkembangan anak dari The State University of New Jersey, New York, Amerika Serikat, bayi tahu ada orang yang melindungi dan menjaganya, tak akan membiarkannya kesepian dan ketakutan.

Ciuman bisa menyehatkan secara fisik. Penelitian yang dilakukan  Professor Richard L. Ellis dari University of Wisconsin-Madison, Amerika Serikat, menyimpulkan, sebuah ciuman dari Bunda yang menempel ke wajah atau tubuh bayi,  memberi  'sampel' patogen yang ada di wajah bayi. Sampel ini diambil oleh organ limpoid sekunder ibu seperti amandel yang kemudian bermigrasi ke payudara  dan menghasilkan antibodi yang dibutuhkan bayi.

Sedangkan penelitian lain yang dipimpin oleh Proffesor John Tagg, mikrobiologis dari University of Otago, New Zealand, menemukan fakta bahwa ketika seorang ibu mencium bayinya, secara tak langsung akan mentransmisikan sejenis bakteri tertentu yang dapat membantu membangun kekebalan terhadap penyakit pilek dan radang telinga pada bayi.

Lakukan ini:
  • Hindari mencium bayi langsung di bibirnya.  Pastikan pula Bunda dan Ayah dalam keadaan sehat saat menciumnya agar ia tidak tertular penyakit.
  • Sesering mungkin hujani bayi dengan ciuman, namun lakukanlah secara perlahan. Bayi tidak suka dengan gerakan yang mengejutkan atau dilakukan secara kasar, apalagi saat ia tidur. (me)
Baca juga:
Tanda Bayi Cinta Anda


 



Artikel Rekomendasi