Ibu dan Bayi di Minggu ke-3

 

Sebagian besar gerakan yang dilakukan bayi masih acak dan tidak terarah, serta sesekali diselingi gerakan seperti kejang-kejang atau gemetaran. Tapi, ketika Anda gendong, bayi akan mengatur posisi tubuhnya sedemikian rupa hingga dia merasa nyaman dalam pelukan hangat Anda. Bayi Anda akan mengenali bau tubuh Anda dan itu membuatnya merasa aman, nyaman, dan membuatnya tenang.

Ibu: Anda akan mulai menikmati kebersamaan dengan bayi. Anda juga mulai terampil menggendong dan memberi ASI. Begitu pula bayi Anda juga mulai terampil mengisap ASI. Namun, karena tubuhnya belum mampu menyesuaikan  dengan suhu lingkungan yang berubah-ubah, saat menggendong dan membawanya ke luar dari kamar, selimuti  tubuhnya agar dia tidak kedinginan, tapi juga tidak kepanasan. Jangan membedong bayi Anda.

Bayi:
  • Saat Anda menyendawakan bayi setelah dia selesai minum ASI, kadangkala dia akan gumoh. Tapi, bisa juga bayi muntah. Bila volume susu yang ke luar relatif sedikit itu wajar. Akan tetapi bila bayi sering muntah dan berat badan tidak naik, segeralah periksakan bayi Anda ke dokter anak. Bisa jadi itu merupakan tanda terjadinya refluks atau aliran makanan di lambung berbalik arah sehingga dikeluarkan kembali oleh tubuh lewat mulut.
  • Bayi sering menangis memang wajar. Tapi, bila menangis terus menerus selama lebih dari 3 jam  sehari, dan berturut-turut selama 3 hari dalam seminggu, bisa jadi itu merupakan gejala kolik. Segeralah bawa bayi ke dokter anak. (me)
Baca juga:
Ibu dan Bayi di 6 Minggu Pertama

 



Artikel Rekomendasi