Tanya:
Bayi saya dinyatakan menderita kelainan di usus besar (Hirschsprung). Mengapa dia meninggal pada hari ke-8 tanpa sempat dioperasi?

Jawab:

Hirschsprung merupakan kelainan bawaan pada saat pembentukan saraf usus. Saraf yang tidak terbentuk di bagian paling ujung dari usus besar akan mengakibatkan bagian tersebut menjadi kaku dan tidak dapat mengeluarkan tinja. Hal ini menimbulkan infeksi dalam usus besar karena pertumbuhan bakteri yang berlebihan. Selanjutnya, bakteri dapat masuk dalam sirkulasi darah dan menyebabkan infeksi sistemik yang berat.
Bila anak terbukti hirschsprun, maka harus dilakukan dua tahap operasi. Operasi pertama untuk membuat saluran untuk keluarnya tinja (kolostomi). Tahap kedua merupakan operasi koreksi, dilakukan setelah berat badan bayi optimal sesuai usianya.

dr.Muzal Kadim,SpA