Membuat Rutinitas Bayi

 

Bayi baru suka terprediksi, meski dia lahir dengan rtinitasnya sendiri. Jangan samakan, rutinitas bayi Anda dengan bayi lain. Bagi bayi, rutinitas membuatnya nyaman dan aman karena ia tahu apa yang akan dialaminya. Jadwal yang teratur membantu membangun rasa percayanya pada ibu, juga membangun rasa percaya dirinya. Usia 2-4  bulan adalah saat tepat untuk mengajar bayi rutinitas.

1. Prioritas pada bayi. Cara ini cocok untuk para ibu yang tidak bekerja di luar rumah sehingga bisa menyesuaikan jadwalnya dengan bayi.
Panduan:
  • Bayi adalah ‘bos” yang mengatur rutinitas dan kegiatan Anda sesuai jam biologisnya. Buat jadwal sesuai pola aktivitasnya.
  • Jadwal fleksibel, sesekali bisa diubah sesuai kebutuhan bayi. Misalnya, bayi ingin tidur lebih awal, hitung apakah tidurnya sudah cukup atau masih kurang.
  • Pahami karekter dan bahasa bayi.
2. Prioritas pada Anda. Jadwal tidur bayi dapat diatur sesuai kegiatan ibu,s elama jumlah jam tidur bayi terpenuhi. Cara ini cocok bagi ibu bekerja karena bisa membantu pendelegasian pengasuhan bayi pada orang lain.
Panduan:
  • Jadwal kegiatan rutin bayi dibuat sesuai prioritas aktivitas Anda atau sesuai dokter anak Anda.
  • Sesuaikan rutinitas bayi dengan waktu kerja Anda. Buat rincian jadwal yang konsisten setiap hari, hingga pembagian waktu menit per menit.
  • Kenali karakter bayi melalui kegiatan sehari-hari saat merawat bayi.
3.Mencari titik temu. Bisa diterapkan berdasarkan pola makan, tidur, dan bermain bayi yang disesuaikan dengan waktu luang dan aktivitas Anda.
  • Jadwal dibuat berdasarkan pola makan, tidur, dan bermain bayi yang disesuaikan dengan waktu luang dan aktivitas Anda.
  • Anda bisa mengubah jadawal bila diperlukan.
  • Anda dan bayi tetap punya kesempatan untuk membangun bonding yang kuat. (me)
Baca juga:
7 Kiat Ibu Ajarkan Rutinitas Bayi





 



Artikel Rekomendasi