Olahraga Anak 1-3 Tahun

 

Meski latihan olahraga dapat menunjang pertumbuhan anak usia 1-3 tahun, Anda perlu ekstra hati-hati plus jeli dalam memilihkan jenis olahraga untuknya. Kenapa?

Anak usia ini baru mulai menguasai keterampilan berdiri, berjalan, dan berlari. Awalnya, ia berjalan agak sempoyongan dan tidak kenal arah. Ia belum tahu apa itu belok kiri atau belok kanan. Pokoknya, ia hanya bisa berjalan lurus sampai akhirnya tibalah di pelukan Anda. Secara perlahan, ia akan makin pintar berbelok. Cuma, ancang-ancangnya masih heboh. Untuk berbelok, ia harus membuat lingkaran yang lebar dulu.

Memasuki usia 3 tahun, barulah ia mampu membelokkan tubuhnya secara tiba-tiba ke kiri atau kanan ketika berjalan atau berlari. Ia juga sudah mulai bisa melompat dengan kedua kakinya, dan mendarat sambil sedikit membungkukkan badannya.

Masih ada lagi lho. Batita alias di bawah 3 tahun mulai gemar berlari, melempar dan menangkap, serta menendang. Umumnya, ia akan melempar dan menangkap bola dengan kedua tangannya. Hanya saja, saat menangkap, ia akan mendekapkan tangan serta bola ke dadanya. Ia memang belum piawai melempar dan menangkap dengan satu tangan. Dan, meski ia sering memamerkan kebolehannya dalam menendang, tendangannya belum terarah. Lebih banyak meleset ke sana sini. Walau sederhana, olahraga ini positif bagi pertumbuhan anak Anda.

 



Artikel Rekomendasi

post4

Mitos dan Fakta Merawat Kulit Bayi

Banyak mitos yang berkembang dan dijadikan acuan dalam perawatan kulit bayi. Misalnya, memandikan bayi dengan air dicampur antiseptik saat terkena biang keringat, membubuhkan tepung kanji ke kulit ba... read more