Atasi Preeklampsia Saat Hamil

 

Komplikasi dari penyakit darah tinggi yang dialami ibu hamil cukup mengkhawatirkan, dapat mengganggu perkembangan janin. Itu sebabnya preeklampsia harus segera diatasi!

Preeklampsia atau darah tinggi (hipertensi) yang biasa dialami ibu pada masa kehamilan bisa dilihat dari gejala-gejalanya, seperti:
  • Tekanan darah meningkat, umumnya terjadi setelah kehamilan 20 minggu.
  • Edema atau bengkak di kaki, wajah, dan tangan.
  • Kadar protein berlebih di urin, yang diketahui lewat pemeriksaan laboratorium.
  • Ibu seringkali mengalami pusing disertai pandangan kabur.

Jika Anda sudah mendapati gejala-gejala seperti itu, atasi dengan:
  • Kurangi konsumsi garam.
  • Periksa kehamilan secara teratur, sehingga terdeteksi dini bila terjadi gejala darah tinggi dan selalu mengontrol tekanan darah dan kenaikan berat badan.
  • Mengonsumsi obat anti hipertensi yang aman bagi janin yang diberikan oleh dokter bila ibu sudah mengalami preeklampsia, untuk mengontrol tekanan darah agar ibu berpeluang melanjutkan kehamilannya hingga 9 bulan.

Ibu yang mengalami preeklampsia harus benar-benar memerhatikan kesehatan dan pola makannya. Dengan gaya hidup sehat, kehamilan pun akan lancar dan bahagia. Semangat bunda!

Baca juga:
5 Gangguan Saat Hamil

 



Artikel Rekomendasi