Bagi ibu hamil, tidak ada manfaat positif yang bisa demukan dan bahkan bisa menyebabkan ketidaknormalan pada bayi. Jika mudah mengenali alkohol pada minuman, bagaimana mengenali alkohol pada makanan?
Karena itu, sebaiknya kita jeli untuk bisa mengenali alkohol yang “tersembunyi” di makanan dan obat agar bisa dihindari sama sekali atau dikonsumsi secara bijak, yakni
- Alkohol sebagai penyedap masakan, populer di masakan Cina, Jepang, Korea dan Western food. Penyedap ini ada yang berupa Ang Chiu, yang biasanya digunakan untuk penyedap masakan untuk daging, tim ayam, sea food dan sayur mayur, Lo Wong Chiu, saus penyedap masakan daging, tim ayam, sea food dan sayur mayur, atau cooking wine untuk tumisan. Aroma muncul saat dipanaskan dan alkohol dibubuhkan ke wajan.
- Alkohol di kue, umumnya kue “impor” dari Barat seperti Black Forest, vla di Sus, Rhum Balls dan Butter Rhum Cake yang mengandung rhum dengan kadar alkohol 30%. Cherry Nougat dan Brandy Snaps mengandung brandy, Chocolate Coffee Liqueur mengandung liqueur.
- Alkohol di BBQ, untuk melunakkan daging dan menciptakan aroma khas. Jenisnya, arak putih atau anggur beras ketan.
- Alkohol di mie; mie goreng ayam, udang, sea food kadang ditambahkan arak putih, arak merah atau mirin untuk menambah selera.
- Alkohol di campuran minuman; minuman ala kafe dengan nama atraktif dan berkonotasi buah seperti avacado fload, lemon squash, orange punch kadang dibubuhi rhum atau alkohol lain untuk menimbulkan sensasi khusus. Tanyakan ke pramusaji.
- Alkohol di obat; digunakan sebagai pelarut bahan obat. Anggur Beras Putih digunakan sebagai rendaman obat Thionghoa.
- Alkohol di hidangan tradisional; Tape ketan, tape singkong, brem, legen, tuak, atau durian fermentasi, kandungan alkohol meningkat seiring bertambahnya waktu. Contoh, fermentasi tape sehari kandungan alkoholnya 1,7%, 2 hari 3,3%. Makin tinggi lagi jika keluar cairan.
- Alkohol di permen atau cokelat; Misal, liqueur di permen cokelat, kandungan alkoholnya sebanyak takaran yang dimasukkan ke adonan. Kadang tercantum di kemasannya.
Hmm.. Sayang memang kalau jenis-jenis makanan di atas salah satunya adalah makanan favorit Anda. Tapi demi bayi Anda, tentunya Anda rela dong untuk pantang makan makanan yang disukai tersebut?