Hamil: Waspada Berat Badan!

 

foto: shutterstock

Ibu hamil disebut kurus bila indeks massa tubuhnya kurang dari 18,5. Ibu harus menambah berat badannya sebanyak 13 - 18 kg. 
Jika BB Anda kurang dari 40 kg saat dinyatakan hamil, Anda kemungkinan menderita kekurangan energi kronis (KEK) atau kekurangan gizi yang lama. Bayi yang dikandung berisiko berberat lahir rendah (BBLR), tumbuh kembangnya terhambat, sehingga memengaruhi kecerdasan.

Sebaliknya, jika Anda obesitas, juga memicu komplikasi pada pertumbuhan janin, kesehatan ibu dan proses persalinan, antara lain gangguan pre-eklampsia (keracunan kehamilan), diabetes gestasional, persalinan melalui Caesar karena bayi terlalu besar, infeksi pasca melahirkan dan bayi mengidap cacat pada syaraf tulang punggung.

Untuk ibu yang kurus, lakukan ini:
- Perbaiki status gizi lewat konsultasi dengan ahli nutrisi 
- Makan makanan dengan gizi seimbang
- Makan dalam porsi kecil tapi sering (6 kali sehari)
- Hindari melewati waktu makan
- Minum jus buah campur susu

Untuk Anda yang kegemukan saat hamil, kendalikan pertambahan BB lewat pengaturan pola makan di bawah pengawasan ahli gizi dan lakukan aktivitas fisik dengan jenis dan kadar sesuai kondisi kehamilan.

Anda berisiko hamil dengan berat badan rendah bila:
Hamil lebih dari 5 kali.
Setiap kali hamil, tubuh menyesuaikan diri dengan proses pertumbuhan janin, dengan cara mengambil simpanan nutrisi dan energi ibu. Demikian pula persalinan, merupakan proses yang berat, yang menimbulkan trauma pada tubuh dan membutuhkan proses pemulihan dalam jangka waktu lama. Jika ibu sering hamil, dampaknya sangat negatif pada kesehatan ibu dan perkembangan janin, misalnya selama hamil ibu sering sakit karena stamina tidak prima, ibu mengalami kelelahan fisik yang memengaruhi kemampuan mengejan saat melahirkan dan bayi berisiko mengidap BBLR (Berat Badan Lahir Rendah).
Yang bisa dilakukan: Jika telanjur hamil, pantau kehamilan dengan ketat,  konsumsi suplemen nutrisi, batasi aktivitas rutin yang bisa memicu kelelahan.  

Baca juga: Waspada Risiko Tinggi Kehamilan!

Tonton video 9 Bulan yang Menakjubkan

 


Topic

#9bulanyangmenakjubkan



Artikel Rekomendasi