Kehamilan merupakan masa dimana calon ibu harus memperhatikan pola makannya. Bila calon ibu
ngidam junk food saat hamil, jangan dituruti!
Mengapa? Selain karena minim kandungan gizi, junkfood mengandung banyak kalori sehingga calon ibu yang mengonsumsi
junk food selama hamil akan
kelebihan berat badan. Mengonsumsi makanan tak sehat selama hamil tidak hanya berpotensi merugikan kesehatan ibu, tapi juga bayi. Konsumsi lemak berlebih saat hamil, dapat menyebabkan kelebihan berat badan pada bayi saat lahir. Ini biasanya akan menyulitkan proses persalinan, dan nantinya pilihan satu-satunya adalah melalui operasi
caesar.Jangan salah, pola makan ibu hamil juga akan menurun pada si kecil. Kebiasaan mengonsumsi junk food pada moms akan diturunkan, sehingga anak pun akan cenderung mengalami kegemukan. Lebih jauh lagi, diketahui bahwa obesitas yang berhubungan dengan faktor genetik menjadi lebih aktif pada keturunan moms yang suka makan makanan junk food, khususnya untuk anak perempuan.
Penelitian menunjukkan, konsumsi makanan olahan berlemak menyebabkan penumpukan lemak pada pembuluh darah dan organ penting lainnya pada bayi, bahkan hingga beranjak dewasa. Anak akan mengalami peningkatan gula darah, lemak dalam darah dan penurunan sensitivitas insulin. Semunya berhubungan dengan kelebihan berat dan diabetes.
Ibu hamil perlu asupan
gizi yang tinggi. Hindari junkfood dan mulailah konsumsi makanan yang kaya protein, zat besi, kalsium, omega-3, dan vitamin sekarang juga!