Kehamilan kini, gambaran kesehatan kelak

 

Sejauh mana gangguan kesehatan yang dialami selama hamil perlu diwaspadai, agar kita bisa memiliki kesehatan yang baik di masa yang akan datang?

Belum sepenuhnya disadari. Selama ini diketahui beberapa faktor seperti stress dan malnutrisi pada ibu hamil bisa berimplikasi serius pada kesehatan bayi di kemudian hari. Yang belum umum diketahui adalah gangguan kesehatan yang terjadi selama kehamilan, dalam jangka waktu sekitar 10-13 tahun kemudian akan muncul kembali dalam bentuk penyakit yang lebih serius pada sang bunda.

Banyak ahli yang menyadari bahwa komplikasi yang terjadi selama kehamilan, seperti pre-eklampsia, diabetes gestasional atau diabetes yang muncul saat hamil, berat badan naik drastis dan insomnia, adalah pertanda datangnya penyakit serius dalam beberapa tahun mendatang. Namun, sayannya belum semua tenaga medis menyadari hal ini sehingga tidak dilakukan penanganan lanjutan.

Pentingnya pemantauan. Gangguan kesehatan saat hamil bisa jadi karena gaya hidup yang kurang sehat. Seperti, akibat gaya hidup sedentary living atau malas-malasan dan pola makan yang tidak baik selama hamil, dapat terjadi resistensi insulin. Yakni suatu keadaan ketika tubuh tidak dapat merespon insulin, sekitar 64-78% dari mereka yang pernah menderita diabetes gestasional akan menderita resistensi insulin permanen atau menderita diabetes mellitus tipe 2 di kemudian hari. Bunda yang menderita diabetes gestasianol disarankan untuk terus menindaklanjuti pemeriksaan dan kontrol.  Selain itu, bunda yang mengalami kenaikan berat badan lebih dari 20 kg selama hamil, atau bayinya lahir dengan berat badan lebih dari 3,8 kg, kelak berisiko menderita diabetes.

Menyerang banyak organ. Selain pertanda diabetes kenaikan berat badan yang berlebihan juga pertanda terjadinya keracunan kehamilan (pre-eklampsia). Wanita yang mempunyai sejarah komplikasi, seperti pre-eklampsia dan melahirkan bayi prematur, memiliki pembuluh darah yang lebih kaku dan darah yang lebih lengket. Kondisi ini bisa menjadi masalah yang berhubungan dengan pembuluh darah dan jantung. Dan beberapa penelitian juga menemukan adanya hubungan antara pre-eklampsia dengan timbulnya penyakit serius, seperti kanker payudara, pencernaan, ovarium dan paru-paru. Sehingga gangguan kesehatan yang muncul selama kehamilan sebaiknya tidak diabaikan begitu saja.

Early Warning System. Pasca persalinan, ibu yang dinyatakan menderita gangguan kesehatan harus terus dipantau, dan ibu juga jangan lupa terus mengontrol penyakitnya. Selain penanganan dalam bidang medis, bunda juga harus menjalani gaya hidup sehat. Seperti, hindari sedentary living dengan menjalani pola makan yang baik, yaitu makan dengan gizi seimbang dan lakukan olahraga. Bahkan, olahraga harus dilakukan sejak sebelum kehamilan. Gangguan kesehatan yang terjadi saat kehamilan dapat dijadikan poin untuk mengetahui gejala awal penyakit yang dapat diderita ibu hamil beberapa tahun kelak. Pengobatan atau pencegahan pun dapat dilakukan sejak awal, sehingga ibu yang bersangkutan terhindar dari penyakit yang lebih serius. Kehamilan justru bisa menjadi early warning system kesehatan bunda kelak. Bila dicermati sejak awal, maka Anda dapat terhidar dari gangguan kesehatan di kemudian hari.

Baca juga:
Jangan Lupa Periksa Kehamilan Sebelum Bersalin
Periksa Dalam Kehamilan
Tepat Periksa USG



 



Artikel Rekomendasi

post4

Manfaat Jalan Kaki Untuk Ibu Hamil

Jalan kaki merupakan salah satu pilihan olahraga yang bisa dilakukan oleh ibu hamil. Sebelum melakukannya, pastikan dulu Anda tahu manfaatnya dan risikonya bagi kehamilan Anda.... read more

post4

Migrain Saat Hamil Bukan Hal Sepele

Migrain selama hamil tidak boleh dianggap enteng. Penelitian Dr.Cheryl Bushnell dari Duke University, North Carolina, AS, menemukan ada kaitan erat antara migrain dengan penyakit vascular (pembuluh da... read more