Penyangga untuk Perut Ibu Hamil

 

Perut Anda yang makin membesar selama hamil terasa seperti menarik seluruh area panggul dan punggung mengikuti gaya gravitasi. Penyangga perut jadi penyelamat jitu.

Ada banyak alasan, mengapa ibu hamil membutuhkan penyangga perut ibu hamil. Pertama, demi kenyamanan. Kedua, karena di saat tertentu kaki dan perut memang perlu “dibantu” sejenak. Meskipun untuk alasan yang terakhir, dokter juga tak menyarankan menggunakannya secara terus-menerus.

Penahan beban perut calon ibu. Dikenal sebagai prenatal cradle, maternity support girdle, pregnancy support harness atau maternity belt, alat ini berfungsi menahan beban yang berpusat di perut ibu hamil. Penahan ini membantu punggung dan area bawah panggul agar tidak terlalu terbeban. Ibu yang telah berada di akhir trimester kedua atau ibu yang hamil kembar, biasanya membutuhkan alat ini. Anda yang pernah hamil dan kini hamil anak kedua dengan ukuran besar tak jarang juga membutuhkannya.

Rasa kurang nyaman sering dirasakan ibu hamil di trimester dua dan tiga. Keluhan  rasa pegal dan nyeri di punggung akibat ditarik oleh beban berat di bagian perut tak jarang menghambat aktivitas ibu hamil. Ibu hamil aktif, yang harus mobile, bisa menggunakan maternity belt (bentuknya, seperti ikat pinggang), karena bisa disesuaikan bentuk dan ukuran. Tetapi ada juga yang merasa penggunaan berupa celana (maternity girdle atau prenatal cradle) atau support harness (belt yang menyangga perut, panggul dan punggung sekaligus) lebih nyaman.

Biasanya semakin besar janin maka tekanan terhadap area punggung ke bawah juga semakin besar dan sebagian ibu hamil kurang merasa nyaman. Tetapi ada ada juga yang justru merasa terganggu dengan hadirnya alat ini saat mengenakan pakaian yang tipis karena akan memberi tanda berupa garis. (me)

 



Artikel Rekomendasi