Teman yang sedang hamil diberi suplemen zat besi oleh dokter, sedangkan Anda tidak. Bingung? Ini penjelasannya.

Saat haid berhenti, tubuh calon ibu mampu menyimpan zat besi dan meningkatkan penyerapannya sampai tiga kali lipat untuk memelihara kehamilan agar kuat sewaktu bersalin juga membangun sistem enzim pada ASI. Tak peduli berapa besar zat besi yang ada dalam tubuh ibu, janin pun akan terus mengambil zat besi dari tubuh ibu untuk pertumbuhannya di trimester pertama.
Untuk mencegah kekurangan zat besi, calon ibu yang punya cukup cadangan zat besi dalam tubuhnya hanya perlu mengonsumsi bahan makanan yang kaya zat besi seperti daging merah, kacang hijau, dan sayuran hijau. Sebaliknya, bila kadar zat besi dalam tubuh tidak cukup, ibu perlu mengonsumsi zat besi. Agar penyerapan zat besi baik, konsumsi suplemen di antara waktu makan bersama dengan air putih. Sebab teh, susu ataupun kopi bisa menghambat penyerapan. Barengi dengan mengonsumsi sayur dan buah yang mengandung vitamin C untuk membantu penyerapannya.     

Baca juga:
Mineral untuk kehamilan sehat
Minggu waspada anemia
Sembelit saat kehamilan