Tanya-Jawab: Hamil Di Usia 40-an

 

Tanya: Beberapa waktu lalu saya (41 th) hamil namun keguguran di usia kandungan 10 minggu. Apa yang harus saya lakukan jika hamil lagi?

Jawab: Peluang hamil di usia 40-an kecil sebab jumlah sel telur berkurang dan kemampuan rahim menerima bakal janin menurun. Akibatnya, angka keguguran tinggi. Jika hamil, risikonya adalah mengalami gangguan fungsi dan kerja organ, hipertensi, diabetes gestasional, pendarahan pasca persalinan prematur, hamil di luar rahim dan persalinan dibantu induksi atau forseps. Semua meningkat 2-5 kali lipat.

Risiko bagi janin bisa cacat bawaan, misalnya disebabkan kelainan kromosom (1 dari 100 kehamilan), keguguran 50%, kelahiran prematur 40%, kematian saat lahir meningkat 3 kali lipat, persalinan bayi besar (> 4.000 gram) atau kecil (< 2.500 gram). Kemajuan dunia kedokteran memang dapat mengurangi risiko agar ibu melahirkan bayi sehat, caranya:
  1. Konsultasikan kehamilan ke dokter spesialis kandungan dan pilih rumah bersalin dengan NICU (Neonatal Intensive Care Unit) untuk mengantisipasi persalinan prematur.
  2. Tes amniosentesis di awal kehamilan untuk mendeteksi Sindroma Down dan lainnya.
  3. Pemeriksaan laboraturium untuk mendeteksi penyakit ibu.
  4. Upaya medis untuk mencegah hipertensi dan cacat bawaan. Misal, bila ada rubella, divaksinasi 1-3 bulan sebelum hamil.
  5. Latihan, diet dan perawatan pralahir.
     

 



Artikel Rekomendasi