Blighted Ovum dan Pemulihan Pascakuretase

 


 

Foto: shutterstock

"Saya baru saja menjalani kuretase, karena blighted ovum. Apa arti istilah ini dan kapan saya bisa pulih kembali, bisa mengikuti program KB dan juga berhubungan dengan suami? Adakah pantangan-pantangan untuk saya agar cepat pulih?"

Blighted ovum adalah kehamilan yang mudigah atau embrio tidak tumbuh atau berkembang. Yang ada hanya kantong ketuban, air ketuban dan ari-ari. Biasanya, hal ini terjadi karena kelainan genetik atau kromosom (baik pada sel sperma maupun pada sel telur).

Blighted ovum merupakan salah satu bentuk keguguran di awal trimester. Embriyo berhenti tumbuh tetapi kantung ketuban masih tumbuh. Gejalanya; perdarahan lewat vagina dan kram pada perut. Penyebabnya adalah kelainan kromosom saat terjadi pembelahan sel selama masa konsepsi. Setelah 10 hari dibuahi, sel akan membentu embriyo, lalu berhenti. 

Pada bebarapa ibu, embriyo yang tidak berkembang akan keluar dengan sendirinya, didahului dengan kram perut, lalu perdarahan.
- Dokter akan melakukan kuretase bila tubuh tidak dapat mengeluarkan sendiri.
- Menawarkan pada Anda, apakah Anda mau menunggu beberapa hari hingga beberapa minggu, sampai tubuh mampu mengeluarkan sendiri. Anda akan merasa kram di perut, kemudian terjadi perdarahan. 
- Menawarkan pengobatan untuk merangsang induksi. Setelah pemakaian obat, Anda akan merasakan kontraksi mulai dari 30 menit sampai 10 jam setelahnya. Sestelah itu darah akan keluar lewat vagina. 

Setelah kuretase, ada baiknya rahim diistirahatkan dulu minimal 3 bulan (3 kali siklus haid yang normal). Hubungan suami istri dapat dilakukan seperti habis nifas, kira-kira 40 hari setelah tindakan kuretase. Namun, sebaiknya Anda pakai alat kontrasepsi (alat KB) dulu.

Pada dasarnya, tidak ada larangan atau pantangan apa pun, baik dalam hal makanan maupun obat-obatan. Yang penting, Anda dan suami harus memperbaiki asupan makanan. Bila perlu konsumsi vitamin! Jalani gaya hidup sehat secara menyeluruh, antara lain dengan berhenti merokok, cukup istirahat dan olahraga.

 



Artikel Rekomendasi