Perlukah Pelangsingan Tubuh Pasca Kelahiran?

 

Banyak cara atau program yang ditawarkan agar Anda langsing kembali setelah melahirkan. Hati-hati, jangan sampai salah langkah!

Walau belum ada penelitian tentang berapa banyak ibu yang ingin langsing kembali setelah melahirkan, namun kebanyakan ibu mungkin juga Anda menginginkan hal ini. Sebenarnya, apa sih , yang disebut langsing itu?

Menurut dr. Tanya Rotikan, Sp.KO , dari Bagian Kedokteran Olahraga , Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, Langsing atau bentuk tubuh ideal adalah kondisi dimana perbandingan antara tinggi dan berat badan sesuai. Selain itu, jumlah lemak di tubuh juga dalam batas-batas normal. Jadi, secara keseluruhan orang tersebut memang tampak proporsional dan menarik dipandang. Bila menggunakan indeks massa tubuh, langsing itu berada dalam rentang 19-23 .

Godaan program pelangsingan. Bak gayung bersambut, kini di pasaran banyak beredar tawaran program melangsingkan tubuh setelah melahirkan. Iming-imingnya beragam, misalnya tanpa obat, tanpa suntik, tanpa diet ketat, tanpa olahraga berat, dan berhasil dalam waktu singkat. Sejauh mana kebenarannya?


Menurut dr. Sri, program pelangsingan yang marak itu seharusnya ada yang menertibkan. Apalagi, ada yang mengklaim berat badan bisa turun 5 kilo dalam seminggu. Asal tahu saja, fungsi jantung, ginjal, hati, atau usus akan terganggu akibat melangsingkan dengan cara itu, karena ada kemungkinan protein jaringan ikut digunakan sebagai sumber energi. Padahal, di dalam tubuh, prioritas penggunaan energi berasal dari karbohidrat dan lemak

Ia melanjutkan, bila cara melangsingkan tubuh seperti itu dibiarkan dalam jangka waktu yang lama, maka otot-otot Anda akan habis. Hal ini akan berbahaya kalau yang digunakan adalah protein dari jaringan otot yang penting, misalnya otot jantung. Begitu juga dengan fungsi ginjal dan hati, akan terganggu karena hasil metabolisma protein banyak zat racunnya. Makanya, tujuan utama dari semua program pengaturan berat badan sebaiknya adalah untuk kesehatan. Setelah itu, baru untuk penampilan.

Pendapat serupa dilontarkan dr. Tanya. Apakah cara-cara yang digunakan dalam program tersebut sudah ada penelitiannya? Saya perhatikan, ada pasien yang diberi beberapa macam suplemen, tapi tidak boleh makan. Bila pasien berhenti mengkonsumsinya, maka biasanya berat badannya akan kembali lagi ke berat badannya semula, atau yang dikenal dengan istilah sindrom yoyo. Berat badan yang turun naik seperti itu bisa berbahaya, karena tekanan darah akan cepat naik yang tentu berdampak negatif buat jantung.

Jadi jelas sudah. Jangan cepat tergiur untuk program pelangsingan tubuh tertentu. Timbang-timbang dulu untung ruginya, dan pelajari betul bagaimana program tersebut. Bila perlu konsultasikan dengan dokter. Karena, masalah kelebihan berat badan setelah melahirkan tidak hanya selesai dengan menjadi langsing saja. Idealnya, Anda juga menjadi sehat dan sukses menyusui.

 



Artikel Rekomendasi