Makanan Olahan Susu

 

Ada yang tak suka susu? Bukan masalah, karena ada produk olahan susu yang tak kalah lezat.
  • Mentega (butter). Olahan susu yang biasa dikonsumsi sebagai olesan roti atau campuran pastry ini mengandung 80% – 82% lemak susu. Untuk menghasilkan 1 kilogram mentega butuh 20 liter susu. Ada mentega yang tidak mengandung garam yang disebut mentega manis.
  • Keju. Keju lunak (seperti feta dan brie) tidak dianjurkan dikonsumsi ibu hamil karena dibuat dari susu yang tidak dipasteurisasi sehingga mengandung bakteri Salmonella serta Listeria, yang berisiko menyebabkan bayi lahir prematur. Kuju terdiri dari beragam jenis, diantaranya keju cheddar yang lembut, ringan, berwarna kuning muda. Cream chees,  keju berwarna putih dengan kandungan lemak paling tinggi yang rasanya manis, lembut dan creamy digunakan untuk olesan roti, bagel dan crackers. Keju spread yang terbuat dari susu sapi dengan kadar air cukup tinggi, bisa dikonsumsi langsung sebagai olesan roti. Keju parmesan, yang dibuat dengan mengurangi kadar airnya hingga 90%, berasa asin dan berwarna kekuningan. Biasa digunakan untuk campuran salad, pasta dan pizza. Keju edam, yang berasal dari Edam, sebuah kota di Belanda. Karena proses pengolahannya lama, keju juga disebut keju tua. Warnanya kuning tua, rasanya menyengat dan agak pahit, banyak digunakan untuk membuat pastry dan cookies.
  • Yoghurt. Yoghurt dibuat dengan proses fermentasi,  melalui kerja bakteri Lactobacillus bulgaricusdan Streptococcus thermophillus dari susu. Kini yoghurt dibuat pabrikan dengan menggunakan asam laktat khusus yang memproduksi organisme. Anak-anak umumnya menyukai yoghurt karena rasanya gurih dan segar.
  • Es krim. Produk olahan susu ini sangat disuka anak, karena beraneka rasa dan manis, tekturnya padat karena melalui proses pembekuan. Umumnya mengandung 10% - 16% lemak susu, 12% - 16% pemanis, dan 55% - 65% nya adalah cairan yang berasal dari susu dan bahan lainnya, seperti perasa buah dan cokelat. Februari 2011 yang lalu di wilayah ramai Convert Garden, London dijual es krim ASI dengan merek Baby Gaga. Meski dinilai tidak etis, nyatanya es krim ASI seharga Rp. 211.000 per 285 gram ini ludes terjual di hari pertama.

Baca juga:

 



Artikel Rekomendasi