Adil Bagi Kakak Dan Adik

 

Anda penganut pendapat “kakak harus mengalah pada adik”? Bisa-bisa si kakak menentang karena harus mengalah terus, “tidak adil!” katanya. Anak-anak lebih membutuhkan Anda sebagai penengah daripada memihak atau membela salah satu.

Bertengkar tak selalu negatif, ada positifnya. Anak bisa belajar mengutarakan pendapat, berdebat, menyakinkan orang lain untuk mendapatkan keinginannya dan belajar tentang perbedaan pendapat. Bagaimana sebaiknya Anda bersikap, tanpa dituduh pilih kasih?

  • Saat Anda menemukan mereka sedang bertengkar, tak perlu langsung menuduh kakak atau adik yang salah, meski Anda melihat penyebab dan siapa yang memulai pertengkaran.
  • Tanyakan kenapa mereka bertengkar. Perhatian Anda harus seimbang ketika menanyakan penyebab pertengkaran kakak dan adik.
  • Dorong keduanya saling meminta maaf karena sudah bertengkar, sudah saling menyakiti.
  • Hindari membandingkan mereka dengan pasangan kakak adik lain.   

Jika ingin kakak pintar mengasuh adik, bantu dia untuk belajar 'menangani'adiknya. Ini caranya:

  • Gunakan boneka bayi untuk belajar memperlakukan adik.
  • Ajak kakak saat Anda sedang merawat adik. Biarkan ia melihat Anda dan jangan lupa tetap mengajaknya ngobrol.
  • Sesekali minta kakak membantu saat Anda mengasuh adik. Ungkapkan padanya bahwa dia anak yang terpintar karena sudah bisa melakukan permintaan Anda.
  • Manfaatkan hobi kakak untuk dipamerkan kepada adik. Misalnya kakak suka bernyanyi, minta dia bernyanyi dan menari di depan adik.

Baca juga:
Atasi Sikap Balita Tak Suka Adik

 



Artikel Rekomendasi