Anak tengah sering merasa suaranya tidak didengar. Dia juga  sulit berbagi perasaan dengan orang lain. Meski penting untuk berkomunikasi dengan seluruh anak pada saat bersamaan,  pastikan juga orangtua ngobrol  berdua dengan Si Tengah karena ia sering merasa tidak mendapat perhatian  yang sepadan  dibanding kakak atau adiknya.

Temukan Bakatnya. Temukan sisi unik atau spesial dari Si Tengah sehingga ia tidak merasa di bawah bayang-bayang kakaknya.  Jangan  membanding-bandingkan  Si Tengah dengan Si Sulung.

Dorong Si Tengah Membuat Keputusan. Berdayakan Si Tengah. Buat dia merasa spesial dengan mendorongnya untuk mengambil keputusan atau  menentukan pilihan, baik untuk diri sendiri maupun untuk keluarga. Misalnya, saat  menata meja untuk makan, biarkan Si Tengah memilih warna piring untuk seluruh anggota keluarga.

Perbaharui Album Foto Keluarga. Ini sederhana tetapi penting. Anak Sulung biasanya memiliki ratusan foto sejak lahir sampai balita sedangkan Si Tengah hanya  punya kira-kira enam lembar.  Manakala Si Tengah  melihat-lihat album foto keluarga, bias-bisa ia merasa kurang dicintai. Karena itu, perbaharui album foto keluarga. Pastikan terdapat cukup foto Si Tengah dalam pose sendirian, tidak selalu disandingkan dengan kakaknya.

Fakta Seputar  Si Tengah