Saat balita pulang dari liburan, kemampuan motoriknya semakin baik;
berjalan semakin lancar, lari makin cepat, bisa melompat dengan satu
kaki, dan lain sebagainya.
Mengapa?
- Karena di lokasi liburan tersedia lahan luas untuk berlarian bebas, dan banyak tempat wisata menyediakan playground untuk anak.
- PS (play station)-nya tidak dibawa sehingga dia banyak bermain fisik. Seperti main layangan atau bersepeda di pantai.
- Dia menemukan permainan fisik baru yang seru. Misalnya karena ikut outbond, atau mencoba permainan tradisional yang sudah jarang dimainkan.
Maksimalkan dengan:- Beri dia kesempatan bergerak selama liburan. Biarkan dia berjalan, berlari, atau lompat-lompat, asal tempatnya aman.
- Bawa sepedanya dan jelajahi wilayah baru naik sepeda.
- Coba olahraga air karena membuatnya aktif namun fun.
- Saat ibu belanja, daripada anak rewel karena bosan, lebih baik berenang di hotel saja bersama ayah.
Lokasi liburan yang disarankan: Ke tempat yang memberi kesempatan dia bebas bergerak, misalnya; taman wisata, wisata air seperti water boom, pantai-pantai indah dan aman seperti Anyer, Bali, Lombok. Atau, liburan bernuansa sport seperti jungle trek di Thailand.