Tips Melatih Anak Mengeluarkan Ingus

 

 
forosearch


Pilek  merupakan gangguan kesehatan yang paling sering dialami oleh anak, apalagi saat anak sudah mulai masuk sekolah, saat ia semakin banyak berinteraksi dengan teman-temannya,  dan berada di lingkungan terbuka.

Agar anak tidak kerap menyedot ingus atau menahannya, latih anak untuk mengeluarkan lendir kotor itu. Berikut langkah-langkah  yang bisa Anda lakukan seperti dikutip dari www.parenting.co.id.

1. Tunjukkan caranya.
Deskripsikan caranya kepada anak dengan cara yang menyenangkan. Pertama, siapkan sepotong tisu. Taruh benda tersebut di telapak tangan Anda. Beri ia contoh bagaimana menghembuskan udara dari hidung hingga tisu bergerak ke atas.

Anda juga bisa mencontohkannya sambil bermain menghembuskan busa sabun saat mandi. Beri pujian saat ia mampu melakukannya. Minta anak mengulang apa yang Anda lakukan untuk mengetahui apa ia paham dengan penjelasan Anda.

2. Praktikkan di depan cermin.
Dengan begitu anak bisa melihat  ‘kesuksesannya’ membuang ingus secara langsung. Jangan lupa meminta anak membersihkan area hidung dan mencuci tangan setelahnya.

3. Lomba, yuk!
Letakkan tisu atau sobekan kertas di pinggir meja makan. Ajak anak berlomba menghembuskan benda itu hingga ke ujung  meja di seberangnya. Siapa duluan sampai, dia menang. Seru, kan!

4. Bekali anak tisu. 
Saat anak pilek, tisu merupakan benda terpenting yang harus selalu ada bersama anak. Jangan sampai ia mengelap cairan di hidungnya dengan tangan atau di pakaiannya. 

5. Terus ingatkan anak.
Jangan pernah lelah mengingatkan anak untuk mengelap hidungnya. Dengan begitu, lama-kelamaan anak akan belajar sadar dengan kondisinya (yang sedang pilek) dan menjadi lebih mandiri. 

(IAH)

Baca Juga:

Benda-benda di Mal yang Jadi Sarang Kuman
Pilek dan Flu Bikin Anak Infeksi Telinga
Bagaimana Cara Menghindarkan Anak dari Batuk dan Pilek?

 



Artikel Rekomendasi

post4

Mencegah Balita Mudah Sakit, Cuci Tangan!

Sakit adalah hal wajar bagi balita karena sistem kekebalan tubuhnya belum berkembang sempurna. Jika dalam satu tahun balita sakit 8 kali, itu masih normal asalkan jarak waktu sakit tidak terlalu dekat... read more

post4

Cerdas Hadapi Alergi Balita

Balita bersin-bersin terus, gatal-gatal, sesak napas, atau diare? Alergi balita bukan penyakit, balita tak selalu butuh obat agar terhindar dari gejalanya.... read more