Mainan Pemicu Perkembangan Bayi 0-3 Bulan

 

Sambil bermain, bayi Anda yang baru berumur 0-3 bulan bereksplorasi, mengoptimalisasi perkembangannya dan bersosialisasi dengan lingkungannya. Berikut permainan yang memacu pertumbuhan optimal bayi 0-3 bulan

Bermain Cilukba. Baru tiga aktivitas yang dikuasai bayi 0-3 bulan yakni melihat, mengamati dan menoleh. Dikarenakan kekuatan leher, kepala, tangan, badan dan kaki masih terbatas. Bayi usia ini hanya bergantung pada indera penglihatan dan pendengaran, yang juga masih terbatas. Saat diajak main cilukba, ia menoleh dan mengamati Anda sambil sesekali memamerkan senyuman andalannya.

Bermain rattle. Ketika kerincingan Anda goyang-goyang, bayi akan takjub. Pandangannya terpaku pada goyangan serta suara gemerincing dari rattle. Bayi Anda akan menoleh mencari arah sumber suara. Mengamati merupakan kegiatan yang menyenangkan bagi bayi usia 0-3 bulan.
 
Bermain gebuk drum. Bayi di usia ini memang sama sekali belum bisa bermain drum. Tapi coba perhatikan selama ia menyusu, tangannya kerap menepuk-nepuk badan Anda. Walau tanpa tekanan sekalipun, ia sebenarnya mulai bermain pukul-pukul. Bayi Anda mulai mengasah kekuatan dan kemampuan tangannya.

Bermain bola. Bayi lebih suka memasukkan bola karet ke mulutnya, karena mengeksplorasi mainan menggunakan mulut sebagai tonggak perkembangannya. Dalam masa oral ini, benda apapun ingin ia masukkan ke dalam mulut.

Bermain telepon mainan. Bayi usia ini belum tahu apa dan fungsi telepon mainan. Ia hanya mendengar suara dan kelap-kelip lampu mainannya. Namun hal itu merupakan stimulus yang baik bagi perkembangan indera penglihatan dan pendengaran. Memasuki 3 bulan, responsnya bertambah baik, tidak lagi sebuah tengokan, tapi mulai ada gumaman seperti “uuuuh…ahh.”
 

 



Artikel Rekomendasi