Posisi plasenta

 

Tanyakan posisi plasenta pada dokter di saat kehamilan masuk trimester ke dua, saat janin berusia 16-17 minggu. Normalnya, posisi plasenta berada di dinding depan, belakang atau puncak rahim. Sedangkan letak yang tidak normal biasanya mendekati mulut rahim (plasenta letak rendah) dan menutupi sebagian maupun total mulut rahim (plasenta previa).

Melalui pemeriksaan USG lah posisi plasenta dapat diketahui dengan pasti sehingga dokter dapat menentukan proses persalinan yang akan dilakukan. Jika kondisi plasenta previa terus berlangsung hingga usia kandungan memasuki trimester ke tiga, maka hal itu dapat menyebabkan perdarahan yang biasanya terjadi pada trimester ketiga, sekaligus kelahiran prematur. Apabila pada minggu ke 36 terpantau melalui USG plasenta masih menutupi seluruh serviks atau sebagian dari serviks, dapat dipastikan sulit bagi Anda untuk melahirkan secara normal dengan kata lain harus melalui persalinan cesar.

Jika plasenta previa tidak dapat kembali ke posisi semula dengan sendirinya, ada beberapa cara untuk menanganinya. Antara lain dengan istirahat total dan kehamilan Anda akan selalu dimonitor melalui USG. Jika mulai terjadi perdarahan yang banyak atau terjadi beberapa kali kontraksi maka Anda harus segera ke rumah sakit karena mungkin saja akan segera melahirkan. (me)

Baca juga:
Rawat Kehamilan Dengan Plasenta Previa
Menggeser Placenta
Waspadai Plasenta Lepas
Perkapuran Plasenta
Mengenal Plasenta Bayi

 

 



Artikel Rekomendasi

post4

Manfaat Jalan Kaki Untuk Ibu Hamil

Jalan kaki merupakan salah satu pilihan olahraga yang bisa dilakukan oleh ibu hamil. Sebelum melakukannya, pastikan dulu Anda tahu manfaatnya dan risikonya bagi kehamilan Anda.... read more

post4

Migrain Saat Hamil Bukan Hal Sepele

Migrain selama hamil tidak boleh dianggap enteng. Penelitian Dr.Cheryl Bushnell dari Duke University, North Carolina, AS, menemukan ada kaitan erat antara migrain dengan penyakit vascular (pembuluh da... read more