Cerita Nirina Zubir Mengatasi Kelainan Darah Anaknya

 

Dok. Pribadi


Saat hamil Zee, saya sudah tahu kalau ada miom di dalam rahim saya. Seiring perkembangan janin saya, miom itu pun ikut berkembang. Pada pemeriksaan kandungan terakhir, leher anak saya terlilit tali pusar, sehingga keputusan untuk persalinan sesar pun muncul. Di tengah kebahagian kami, hari keempat, bayi saya menguning. “Ah wajar kali, ya, namanya juga bayi baru lahir. Dijemur juga hilang, ”ini pikiran saya saat itu. Ternyata tak semulus itu, kadar bilirubin yang seharusnya 6-8 naik tajam hingga 18. Paniiiiiiiik! Apalagi ketika dokter minta ada tindakan tukar darah.

Menurut diagnosa dokter, pasangan dengan suami golongan darahnya AB dan istri golongan darah O pasti akan ada efek ketidakcocokan darah. Terlebih lagi Zee tidak mengikuti golongan darah saya. Golongan darahnya B. Dan golongan darah saya adalah O yang anti B. Aaah,setiap hari saya nangis. Rasa takut selalu menghantui saya.Belum lagi ASI saya tidak keluar, meskipun payudara sudah mengeras. Saya sampai dalam tahap merelakan Zee untuk diambil Tuhan lagi. Sepertinya tidak ada harapan lagi buat Zee ada di pelukan saya.

Saat itu suami berkali-kali menenangkan saya, mengajak saya untuk tenang dan berpikir mencari jalan keluarnya. Hingga akhirnya kami memutuskan memanfaatkan media sosial Twitter untuk minta bantuan sumbangan darah dari para follower. Alhamdulillah langkah ini berhasil. Banyak yang membantu kami. Rasa syukur tidak pernah berhenti dari bibir saya.Semua dilancarkan oleh Tuhan. Dari sini saya yakin, Tuhan masih mempercayakan saya membesarkan Zee.

TIP Nirina
Hindari menyalahkan diri sendiri. Jauhi pikiran negatif dan perbanyak pikiran positif, tenang, dan tawakal supaya diri kita lebih tenang. Pikiran dan hati yang tenang membuat kita lebih bijaksana menghadapi masalah.

(KAT/KAT)

Baca juga:
Ben Kasyafani Sewaktu Jadi Orangtua Tunggal
Jessica Iskandar dan El Barack Alexander
Liburan Seru Alyssa Soebandono dan Rendra

 

 



Artikel Rekomendasi