Dos and Don’ts Dana Pendidikan Anak

 

Fotosearch

Memiliki dana pendidikan untuk anak adalah persiapan yang bagus. Namun sebelum memilihnya, perhitungkan do dan dons’t-nya.
 
Ini boleh...
  1. Riset dan hitung biaya. Pilih sekolah yang Anda inginkan untuk anak, lalu riset biaya uang pangkal, uang sekolah, serta biaya lain-lain. Hitung kebutuhan dana pendidikan untuk tiap-tiap anak.
  2. Periksa aset. Daftarkan semua produk keuangan yang sudah dimiliki, yang diperuntukkan bagi kebutuhan dana pendidikan. Apakah sesuai jumlah yang disiapkan dengan jumlah dibutuhkan?
  3. Investasi untuk dana pendidikan. Anda bisa saja menabung untuk persiapan dana pendidikan, tapi dana yang dibutuhkan akan sangat besar. Ingin diskon hingga 70%? Alihkan dengan berinvestasi di produk keuangan seperti reksadana.
 Ini jangan...
  1. Memilih sekolah di luar kemampuan. Batas maksimal biaya uang sekolah bulanan untuk seluruh anak adalah 10% dari jumlah penghasilan orang tua setahun.
  2. Merasa aman karena punya asuransi pendidikan. Asuransi pendidikan memberikan kepastian jika orang tua yang namanya ditulis sebagai tertanggung meninggal dunia, maka anak akan mendapatkan warisan sejumlah uang pertanggungan. Tapi, TIDAK memberikan kepastian anak kita tidak putus sekolah, akibat salah menghitung jumlah yang dibutuhkan.
  3. Salah membeli produk. Pahami bahwa untuk mendapatkan proteksi atas resiko kehilangan penghasilan akibat meninggal dunia, Anda harus beli polis asuransi jiwa. Sedangkan untuk membentuk dana pendidikan sesuai kebutuhan, Anda harus membeli produk investasi. 
(KAT/IAH) 

Baca Juga:

Cara Cerdas Menyiapkan Dana Pendidikan
Asuransi Masa Depan
Cara Cerdas Menyimpan Dana Pendidikan

 



Artikel Rekomendasi